Ulama Muda Sumbar Ketuk Pintu Langit untuk Kelancaran Pemilu 2019
VALORAnews - Sedikitnya, 3.700 santri dan masyarakat serta jemaah tarikat di Sumbar, menggelar Istighosah dan Dzikir Bersama untuk kelancaran pemilu serentak 2019 dan Indonesia yang lebih baik, Selasa (16/4/2019) malam. Mereka merupakan bagian dari 111.000 jemaah yang melakukan kegiatan serupa secara serentak di Indonesia.
"Kita berdoa mengetuk pintu langit, agar negeri kita bisa jadi negeri yang baldatun toyyibatun wa rabbun ghafur. Negeri yang makmur, adil dan sejahtera," ungkap pimpinan Pondok Pesantren Madrasah Tarbiyah Islamiyah (PPMTI) Batang Kabung, Padang Buya Mahyudin Salif Tk Sutan, usai Istighosah dan Dzikir Bersama.
Sementara, Koordinator Wilayah Ulama Muda Sumatera Barat, H Rudy Ahmad mengungkapkan, kegiatan ini dilatarbelakangi sudah dilaksanakannya tahapan awal pemilihan calon legislatif ataupun pemilihan presiden pada Selasa ini. Mulai Rabu (17/4/2019) besok, tahapan pemilihan dilakukan mulai pukul 07.00 sampai pukul 13.00 WIB.
"Apapun ikhtiar yang telah dilakukan, hanya Allah lah yang Maha Menentukan. Jangan sampai karena berbeda pilihan kita sampai bermusuhan, jangan karena beda pilihan persahabatan jadi renggang, jangan karena beda pilihan bertetangga jadi tidak bertegur sapa," tegas H Rudy.
Dikatakan H Rudy, istighosah yang bertemakan "Mengetuk Pintu Langit untuk Kelancaran Pemilu dan Kemajuan Indonesia" ini, Ulama Muda se-Indonesia mengajak Pimpinan Ponpes dan Santri, Majelis Taklim, Pengurus dan Jamaah masjid serta masyarakat, untuk bersama bermunajat kepada Allah semoga esok hari pelaksanaan pemilihan umum berjalan dengan lancar.
Adapun lokasi kegiatan ini yakni Kota Padang di Ponpes MTI Batang Kabung Koto Tangah, istighosah dipimpin langsung oleh Pengasuh Pondok, Buya Mahyuddin bersama dengan 600 santri dan masyarakat. Kota Pariaman di Masjid Nurul Haq Kelurahan Kabun, yang dihadiri 300 jamaah dzikir dipimpin oleh Buya Tuanku Idris.
Kabupaten Padangpariaman di Pondok Pesantren Nurul Yaqin Imam Gazali 2x11 Enam Lingkung Kayu Tanam, dipimpin Tuanku Fauzan Ahmad Tk Malin Kayo bersama dengan 300 santrinya. Kabupaten Pasaman Barat di Ponpes Darul Hadist Air Rau, Nagari Kinali, pengasuh Buya Khairul Nasri bersama 350 santrinya.
Kabupaten Pasaman di Pondok Pesantren Darul Ulum Yapa Kombang Baru, Tapus, Padang Gelugur pimpinan KH Ilyas Al Rasyidi Siregar yang dihadiri 500 peserta, para tuan guru, ustadz/ustadzah serta santri.
Baca juga: KPU Sumbar Tetapkan 65 Caleg Terpilih Tingkat Provinsi Hasil Pemilu 2019
Kabupaten Tanahdatar bertempat di Rumah Tahfidz Dengan Hati, Surau Kabu-Kabu, Kampung Tangah Nagari Pagaruyung, dipimpin Buya Erwin Al Padani bersama dengan 250 santri. Kabupaten Solok di Pondok Pesantren Darut Tauhid dan Majlis Taklim Tauhid Sawah Sudut Selayo, Pimpinan Buya Sutan Beni Asri bersama 400 santri dan jamaah
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro