Polres Mentawai Gelar Talk Show Antisipasi Paham Radikal
VALORAnews - Polres Mentawai menggelar talk show di Radio Sasaraina, dalam upaya mengantisipasi paham radikal dan aksi terorisme di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Rabu (16/5/2018). Talk show ini tak lepas dari aksi teror dibeberapa tempat diwilayah Indonesia.
"Aksi teror ini dapat memicu konflik antarumat beragama. Kita berupaya mengantisipasi kejadian tersebut, jangan sampai terulang kembali khususnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai," ungkap Kapolres Mentawai, AKBP Hendri Yahya.
Selain AKBP Hendri Yahya, turut hadir di talk show itu Yudas Sabagalet (Bupati Mentawai), Dandim Mentawai dan lainnya.
Dikatakan AKBP Hendri, beberapa upaya telah dilakukan di antaranya melaksanakan temu ramah dengan beberapa perwakilan Da'i dari Yayasan Muslim Peduli Mentawai yang akan disebar ke perkampungan Mentawai.
Baca juga: Polres Mentawai Gelar Operasi Yustisi untuk Putus Rantai Penyebaran Covid19
"Kita mengingatkan para Da'i tersebut, dalam menyampaikan dakwah jangan sampai melenceng dari ajaran Islam dan harus sesuai dengan al Quran dan hadist. Selama bertugas harus bersosialisasi dengan masyarakat setempat, menjalin komunikasi dan hubungan yang baik," terangnya.
Kemudian, Polres Mentawai juga telah melakukan Rapat Lintas Agama Forkopinda dengan Tokoh Agama, yang difasilitasi Bupati Mentawai, Yudas Sabagalet. Pada rapat tersebut ditekankan bahwa Polres Mentawai telah meningkatkan pengawasan, menempatkan personil disetiap jalur-jalur masuk atau keluar Mentawai.
Seperti, Pelabuhan Bungus, Pelabuhan Teluk Bayur, Pelabuhan Muara Padang. kemudian, meningkatkan patroli perairan dengan sasaran Kapal Asing dan Kapal Nelayan yang masuk ke perairan Mentawai. "Kita juga mengingatkan kepada para tokoh agama, agar dapat menyikapi kejadian dan isu- isu yang berkembang dengan bijak, serta jangan mudah untuk terprovokasi," urainya.
Di talk show Radio Sasaraina itu, AKBP Hendri juga mengimbau masyarakat, untuk tetap tenang dan lebih meningkatkan lagi kepedulian serta pengawasan terhadap anak-anak ataupun keluarga. "Apabila ada pergaulan dari anak-anak atau keluarga bahkan tetangga kita yang tidak wajar, segara laporkan ke aparat kepolisian," terang AKBP Hendri. (rls/vry)
Baca juga: Kesbangpol Padang Sosialisasikan Penanganan Paham Radikalisme
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Dirut Injourney Serahkan TJSL untuk Mentawai, Ini Rencana Jangka Panjangnya
- FPM 2023 Sukses, Pengunjung Capai Angka 2,3 Ribu Orang
- Dinas Kesehatan Mentawai Gagas Kebun Herbal Kukuet, Bupati: Layak jadi Destinasi Wisata
- 95 Persen Wisatawan Mentawai dari Turis Luar Negeri, Wagub Sumbar: Kebersihan Penting Dijaga
- Sekda Mentawai: April, Tim Kurator ADWI 2023 akan Visitasi ke Desa Wisata Muntei