Irfendi Jadikan AITIS Ajang Bertukar Pikiran
VALORAnews - Acara Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Internasional Trade And Invesment Summit (AITIS) 2016 di Jakarta Internasional Expo, benar-benar jadi ajang silaturahmi dan bertukar pikiran bagi Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi dengan sejumlah bupati lainnya.
Dalam diskusi itu, Irfendi dan para kepala daerah lainnya seperti Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumantri, Hj Faida (Bupati Jember) dan Fredy Gebze (Bupati Merauke) serta Suprapto (Wabup Ketapang) lebih memfokuskan pembicaraan buat percepatan pembangunan serta pengelolaan potensi daerah.
Selain berdiskusi serius, para pimpinan daerah lain tersebut juga sempat mencicipi berbagai produk makanan spesifik Limapuluh Kota seperti rendang. Seolah dikomando, semua bupati yang jadi sahabat Irfendi itu senada mengakui, makanan khas daerah ini memiliki rasa yang sangat enak.
"Rendangnya sangat enak. Saya suka sekali," ujar Fredy Gebze yang dianggukan bupati lainnya, sembari meminta meminta alamat dan brosur tentang randang kepada penjaga stand daerah ini.
Baca juga: Gagas Si Mantap, Irfendi Arbi jadi Terbaik 1 Pembina Dana Desa
Di samping menyuguhkan aneka rendang, dalam kesempatan itu, Irfendi juga menceritakan potensi objek wisata Lembah Harau yang memiliki tebing batu terjal yang fenomenal, flyover Kelok Sambilan yang disebut-sebut tertinggi di Indoensia bahkan Asia Tenggara serta lokasi peternakan BPTU Padang Mengatas yang kini lebih dikenal sebagai New Zeland-nya Indonesia.
Masih potensi pariwisata, Irfendi juga menjelaskan tentang menhir peninggalan zaman purbakala di Nagari Maek, yang dikenal dengan sebutan negeri seribu menhir serta potensi wisata Bukik Posuak.
Sementara, di bidang perkebunan, Irfendi menceritakan tentang keunggulan Limapuluh Kota yang jadi produsen gambir terbesar di dunia. Begitu pula di bidang pertambangan, daerah ini terutama di kawasan Manggani Gunuang Omeh juga memiliki potensi pertambangan seperti emas yang sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda.
"Untuk menggarap beragam beragam potensi itu, kami butuh investor," papar Irfendi sembari mengatakan kegiatan pameran seperti AITIS ini sangat bermanfaat buat mempromosikan berbagai potensi daerah ke berbagai pihak terutama investor.
Baca juga: Semangat Kepahlawanan harus Tetap Menyala
Mendengar penjelasan Irfendi, sontak para bupati lainnya menyatakan, ingin berkunjung ke Luak Limo Puluah ini.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya