Warga Sikakap Mengungsi begitu Sirine Tsunami Meraung

Rabu, 02 Maret 2016, 22:35 WIB | Wisata | Kab. Mentawai
Warga Sikakap Mengungsi begitu Sirine Tsunami Meraung
Screen capture kekuatan gempa berdasarkan catatan USGS. Berbeda dengan data BMKG, lembaga pencatat kekuatan gempa milik Amerika Serikat ini, langsung mencatat kekuatan gempa Mentawai ini sebesar 7,8 SR dan tak ada revisinya.

VALORAnews - Sirine tsunami milik BMKG di Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai, berbunyi nyaring usai gempa berkekuatan 7,8 skala richter (SR), Rabu (2/3/2016), sekitar pukul 19:49:41 WIB. Sirine itu berada di dekat kantor UPTD Pelabuhan Perikanan Pantai Sikakap, di selat Pulau Sikakap yang agak berhadapan dengan pesisir pantai barat Mentawai.

"Warga sekitar kantor kami di Sikakap, sudah mengungsi ke arah perbukitan yang cukup tinggi di belakang kantor," ungkap Fajar, staf UPTD Pelelangan Ikan Pantai Sikakap yang berkomunikasi dengan satpam kantornya, beberapa saat lalu. (Baca: BMKG Merevisi Data Gempa Mentawai jadi 7,8 SR)

Sementara, warga yang berada di kawasan Pasar Sikakap, terang Fajar, sebagian besar tak merasakan gempa yang awalnya diinformasikan sebesar 8,3 SR itu. "Insya Allah, warga telah teredukasi. Begitu informasi ada potensi tsunami beredar di masyarakat, warga langsung bergerak ke perbukitan yang cukup tinggi," terang Fajar.

Selain itu, Fajar merasa cukup nyaman karena sinyal telepon seluler masih menyala di Sikakap, pascagempa beberapa saat lalu. Jika dibandingkan tahun 2015 lalu, terangnya, sinyal telepon seluler cukup payah sehingga menyulitkan untuk saling bertukar kabar. (kyo)

Baca juga: Kafilah Da'wah Ramadhan 1445 H, Dewan Da'wah Kirim 14 Dai Muda ke Mentawai dan Pessel

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: