Anak Nelayan Alami Tengkorak Retak Usai Bermain, Ayahnya masih Melaut, Ini Arahan Pj Gubernur Sumut

Dikesempatan itu, Hassanduin menanyakan ihwal kejadian mengapa sang anak bisa sakit hingga dirawat di rumah sakit di Medan.

Rupanya, Sakira Nayla Lubis (6) pada Kamis (1/2/2024), sekitar pukul 22.00 WIB, bermain dengan temannya. Saat bermain itu, kepalanya terbentur sudut meja.

Mulutnya mengeluarkan busa, matanya pun terpejam hingga tak sadarkan diri. Sakira Nayla pun dibawa ke rumah sakit terdekat, namun peralatan rumah sakit tidak mendukung.

Baca juga: Perluas Kepersertaan BPJS Ketenagakerjaan, Kurniasih: Pekerja Informal Dominasi Angkatan Kerja, Insentif Diperlukan

Karena kondisi Sakira Nayla yang kritis dianjurkan segera dibawa ke rumah sakit di Medan.

Namun sayangnya, Sakira Nayla Lubis tidak terdaftar di BPJS Kesehatan. Sehingga, keluarga kesulitan dalam membiayai pengobatan Sakira Nayla yang harus segera dioperasi.

Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Alwi Mujahit mengatakan, kondisi Sakira Nayla terbilang 'berat', karena awal masuk ke rumah sakit juga sudah 'berat'. Kesehatan Sakira Nayla Lubis saat ini masih belum sadar, koma.

"Saat ini, ventilator masih terpasang, yang menandakan butuh alat bantu untuk bertahan. Tapi operasinya sudah berjalan dengan baik," ungkap Alwi.

"Kondisi yang bermasalah sudah dikoreksi, kan ada tulang kepalanya yang pecah, sehingga menekan jaringan otak. Itulah yang menyebabkan kondisinya tidak sadar," terangnya.

"Semoga, setelah ditangani Sakira Nayla Lubis segera pulih," harap Alwi.

Ayah Belum Tahu

Penulis: Arif Budiman Effendi
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: