Picu Banjir, Warga Siulak Minta Aktifitas Galian C Ditutup

VALORAnews - Aksi pemblokiran jalan yang dilakukan warga Desa Siulak Deras Mudik, Kecamatan Gunung Kerinci, Rabu (2/12/2015) malam, dipicu persoalan aktivitas Galian C di desa setempat.

Informasi yang diterima dari masyarakat Siulak Deras Mudik, yang dipersoalkan warga itu yakni Galian C di Sungai Sigabu Siulak Deras, yang disebut-sebut merupakan milik Sutan Makmur, warga setempat.

Ketua Lembaga Adat Siulak Deras Mudik, Mat Kasim, dikonfirmasi wartawan membenarkan hal itu. Menurut dia, selain diduga tidak memiliki izin, aktivitas Galian C ini telah menyebabkan banjir di Desa Siulak Deras Mudik, selama musim penghujan beberapa hari terakhir ini.

"Selama ini, belum pernah terjadi banjir besar. Selama ada Galian C ini, Siulak Deras kini diterjang banjir besar, karena alat berat mengeruk sungai dan bukit," ujar Mat Kasim.

Baca juga: Pemkab Agam Akselerasi Pembangunan Rumah Relokasi untuk Korban Banjir Bandang Agam

Dia mengatakan, aksi blokir jalan tadi malam, warga menutut agar aktivitas Galian C ini dihentikan, semua alat berat di lokasi diminta segera dikeluarkan.

"Kita sudah beberapa kali menegur pihak pemilik Galian C, namun tidak ditanggapi, malah ngamuk-ngamuk ke warga. Pemiliknya warga sini (Siulak Deras Mudik-red) juga," tegasnya.

Oleh karena itu, kata Mat Kasim, pihaknya mewakili masyarakat Siulak Deras Mudik, meminta Pemerintah Kabupaten Kerinci mengambil tindakan tegas dan menghentikan aktivitas Galian C tersebut, sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Tolong dihentikan, ada 3 lokasi Galian C di Siulak Deras, sebelum warga melakukan tindakan di luar kendali, sebelum desa kami lumpuh diterjang banjir," tegasnya lagi.

Baca juga: Gubernur Sumbar Salurkan 650 Paket PDRP di Rambatan

Hal senada dikatakan Mansurdin, salah satu warga setempat. Dia mengaku, akibat keberadaan Galian C itu, Desa Siulak Deras Mudik selalu dilanda banjir besar setiap kali dihuyur hujan deras.

Penulis:
Editor:
Sumber: