IOH Bangun 22 Sites Dukung Program Muba Smart Regency
PALEMBANG (7/2/2023) - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) akan bangun 22 sites untuk meminimalisir blank spot di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan.
Hal ini sejalan dengan program pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dalam percepatan transformasi digital menuju Muba Smart Regency.
"IOH sudah menandatangani usulan pembangunan sites dari pemerintah Musi Banyuasin berbasis data di area-area yang blank spot. Usulan tersebut dilengkapi dengan jumlah penduduk, potensi desa dan sarana prasarana yang ada di desa termasuk titik koordinatnya," ungkap SVP-Head of Region Sumatera Indosat Ooredoo Hutchison, Fahd Yudhanegoro, dalam pernyataan tertulis yang diterima, Selasa.
Dikatakan Fahd, rencana pembangunan 22 sites itu dapat berjalan tepat waktu dan berkesinambungan untuk mendukung percepatan transformasi digital. "Semoga, masyarakat bisa menikmati layanan 4G IOH di area yang saat ini belum terjangkau," ucap Fahd.
Baca juga: Atasi Blank Spot, Agam Usulkan Pembangunan 13 BTS ke Kementrian Kominfo
Rencana lokasi pembangunan sites IOH di Musi Banyuasin:
- Kecamatan Babat Toman di Desa Bangun Sari
- Kecamatan Batanghari Leko di Desa Talang Leban
- Kecamatan Bayung Lencir di Desa Sukajaya
- Kecamatan Lais di Desa Danau Cala
- Kecamatan Lalan di Desa Bandar Agung, Bumi Agung, Karang Agung, Karang Rejo, Karang Sari, Karang Titra, dan Mekar Jaya.
- Kecamatan Plakat Tinggi di Desa Air Putih Ulu, Bukit Indah dan Warga Mulya
- Kecamatan Sanga Desa di Desa Ngulak dan Ngulak II
- Kecamatan Sekayu di Desa Bailangu, Bailangu Timur, Lumpatan dan Kayu Ara
- Kecamatan Sungai Lilin di Desa Bukit Jaya dan Sri Gunung
Pemkab Musi Banyuasin, menyambut baik rencana pembangunan 22 sites IOH ini. Pj Bupati Musi Banyuasin, Apriyadi mengucapkan terima kasih pada IOH, yang telah mengakomodir usulan yang diberikan.
"Dalam kesempatan ini, saya instruksikan mari kita dukung dan menjaga seluruh investor yang berinvestasi di Musi Banyuasin, sehingga semua berjalan dengan baik. Saya minta Camat dan Kades di wilayah pembangunan sites tersebut untuk memudahkan tim provider bekerja dan membantu sosialisasi sehingga tidak ada kendala," ungkap Apriyadi.
"Kami juga mengimbau warga, untuk menjaga keamanan bersama perusahaan yang berinvestasi di daerah kita khususnya provider yang melakukan pembangunan di Musi Banyuasin," tegas Apriyadi. (vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Kembalikan Design Logo Halal ke Versi MUI, Ini Alasan Rofik Hananto
- Akcon Gandeng Skylink, Siap Hadirkan Internet hingga Daerah Terpencil
- OJK Telah Blokir 1.459 Investasi Ilegal, 9.180 Pinjol Ilegal dan 251 Gadai Ilegal per Agustus 2024
- Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis, Rusmin: Bom Waktu bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- OJK Layangkan Sanksi Administratif untuk 10 Perusahaan Pembiayaan, 10 Perusahaan Modal Ventura dan 13 P2P Lending
Mahmud Marhaba Lantik Pengurus Provinsi dan Daerah PJS se-Gorontalo
Nasional - 12 November 2024
Fadli Zon Raih 2 Rekor MURI, Ini Alasan Jaya Suprana
Nasional - 03 November 2024