Fadly Amran Minta Koleksi PDIKM Didigitalisasi, Dikerjakan Siswa SMPN 6
Untuk digitalisasi aset museum, akan dilakukan siswa SMPN 6 Padang Panjang. Sebelumnya, siswa sekolah ini telah menghasilkan karya alat screening penciuman digital guna mendeteksi Covid-19.
Kolaborasi antara siswa SMPN 6 dengan Disporapar itu, diinisiasi dan didorong penuh Fadly Amran. Kreativitas siswa SMPN 6 di bidang IT (information technology), terangnya, sangat patut diapresiasi.
"Untuk itu, kami mendorong para siswa untuk bisa berkolaborasi dengan Disporapar dalam mendigitalisasi PDIKM," ungkap Fadly.
Baca juga: K3S Insisiasi Gerakan Puasa Senin-Kamis di SD se-Kota Padang Panjang, Ini Kata Wali Kota
Dikatakan Fadly, dalam waktu dekat, para siswa SMPN 6 akan membuatkan Code QR yang akan ditempatkan di Museum Bustanul Arifin PDIKM.
"Nantinya setiap benda yang ada di Museum Bustanul Arifin, akan dibuatkan Code QR-nya. Saat pengunjung men-scan QR tersebut, otomatis akan mendapatkan informasi dari setiap benda yang ada di museum tersebut," tuturnya.
Jika Project Base ini selesai, lanjut Fadly, Pemerintah Kota akan meresmikan karya siswa Padang Panjang itu.
"Karya para siswa akan kita luncurkan dan patenkan sebagai sebuah karya anak-anak Padang Panjang yang bisa dimanfaatkan masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Padang Panjang," tuturnya. (ham)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya
- KPU Sumbar Gelar Jambore Demokrasi Pelajar, Idham: Program Literasi yang Layak Ditiru
- Kapolda Sumbar Perintahkan Bintara Pembawa 141 Paket Ganja Ditindak Tegas
- Semarak Ramadhan di Kota Padang Panjang, Dari Itikaf, Berbagi Berkah hingga Tadarusan
- Warga Tiga Kabupaten Terdampak Erupsi Gunung Marapi Dibantu 157 Ton Beras