Fadly Amran Doakan Program Limbago Adat Nan Salapan Diperhatikan Pusat
PADANG PANJANG (5/1/2021) - Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran mengharapkan keberadaan Limbago Adat Nan Salapan, bisa memberi kontribusi positif bagi kehidupaan adat dan budaya di Sumatera Barat.
"Apapun programnya, selama itu berpengaruh positif bagi kepentingan masyarakat, kami dari kacamata pemerintah akan dukung," ungkap Fadly saat menerima audiensi pengurus Limbago Adat Nan Salapan di Ruang VIP Balai Kota, Rabu.
Fadly yang didampingi Staf Ahli Wali Kota Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Yas Edizarwin berharap, dengan komunikasi yang baik, program dari Limbago Adat Nan Salapan juga dapat atensi dari pemerintah pusat.
Bukan Organisasi Adat
Baca juga: Sukses di Kelurahan Busur, Fadly Amran Minta Pola Pembangunan ala Kotaku Diadopsi
Erwin Amar dari Limbago Adat Nan Salapan menyampaikan latar belakang lahirnya lembaga ini, karena melihat moralitas, agama dan adat istiadat Minangkabau sudah sangat memprihatinkan, sebagaimana pendapat beberapa tokoh adat dan budayawan Minangkabau.
"Audiensi dengan Pak Wali Kota ini, guna bersinergi, bagaimana adat dan budaya bisa bangkit kembali di Sumatera Barat, termasuk di Padang Panjang," jelasnya.
Disebutkannya, Limbago Adat bukan organisasi adat, tetapi lembaga adat yang terbentuk pada 2017. "Pada 2021 kita mendapat persetujuan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Kita diminta gubernur untuk bersinergi dengan kabupaten/kota di Sumatera Barat," ungkapnya.
Ke depan, kata Erwin, pihaknya juga akan bersinergi dengan Kerapatan Adat Nagari (KAN). (ham)
Baca juga: Cabor Petanque Bakal Dilombakan di Porprov 2023, Fadly Amran: Semoga jadi Penyumbang Emas
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya
- KPU Sumbar Gelar Jambore Demokrasi Pelajar, Idham: Program Literasi yang Layak Ditiru
- Kapolda Sumbar Perintahkan Bintara Pembawa 141 Paket Ganja Ditindak Tegas
- Semarak Ramadhan di Kota Padang Panjang, Dari Itikaf, Berbagi Berkah hingga Tadarusan
- Warga Tiga Kabupaten Terdampak Erupsi Gunung Marapi Dibantu 157 Ton Beras