Bank Nagari Cabang Padang Gandeng Pedagang Kaki Lima Kenalkan Program Marandang
"Mari kita bersyukur dan berbangga, Bank Nagari memberikan solusi bagi pedagang di Padang dalam melawan rentenir melalui program kredit Marandang dengan proses mudah, cepat dan tanpa agunan," tukasnya.
Banyak Keunggulan
Pimpinan Bank Nagari Cabang Pasar Raya, Syafrizal mengatakan, program Marandang ini tidak hanya dinikmati pedagang di Pasar Raya. Melainkan, seluruh PKL yang ada di ibu kota provinsi Sumatera Barat ini.
Baca juga: Digelar di Linggai Park Danau Maninjau: Ini Pemenang Kompetisi Gadih Marandang 2022
"PKL akan kami data dulu. setelah itu, PKL yang layak akan dibantu untuk mendapatkan kredit Marandang ini," ucap Syafrizal.
Pada peluncuran ini, secara simbolis diserahkan kredit Marandang pada 5 pedagang di Pasar Raya.
Keunggulan kredit Marandang, ungkap Syafrizal, yaitu tidak ada agunan, bunga rendah yakni 6 persen dan bisa auto debet dari rekening yang diberikan Bank Nagari. Jangka waktu sampai dengan 36 bulan dengan proses cepat dan mudah.
Dikatakan, kerjasama dengan KBPKL ini dalam rangka penyaluran KUR Super Mikro kredit Marandang dari Bank Nagari. Selain itu, semua PKL akan terdata, ditandai dengan buku tabungan dan kartu anggota berupa co-branding.
Sedangkan penyerahan QRIS yakni berupa pemberian barcode pada setiap pedagang, sehingga seluruh transaksi jual beli dilakukan dengan non tunai lewat QRIS yang ada di HP.
"Hal ini berguna untuk menghindari peredaran uang palsu dan mempermudah pedagang yang kesulitan dalam pengembalian uang pecahan pada pembeli," ujar Syafrizal.
Pada peluncuran ini, juga hadir Direktur Utama PT Bank Nagari, Muhammad Irsyad, Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat, Dadang Arif Kusuma, Kepala OJK Sumbar, Yusri.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Optimalkan Penerimaan Pajak, Bapenda Padang Bentuk 2 Tim Khusus
- Pengembang Perumahan Pondok Indah Balai Baru Layangkan Pengaduan ke Polda Sumbar, Ini Pemicunya
- Sektor Pariwisata Sumbang PAD Padang Rp100 Miliar Lebih, Kontribusi Terbesar dari Pajak Restoran, Hotel dan Hiburan
- Hendra Irwan Rahim: Koperasi itu Enak Dibicarakan, Susah Dilaksanakan
- Ketua DPRD Sumbar Dukung Pelatihan Batik Lumpo ke Siswa SMK di Kota Padang