Nasrul Abit Ajak Jamaah BKMT Jalin Persatuan dan Silaturrahmi

VALORAnews - Masjid Raya Sumatera Barat dihadiri ribuan jemaah Majelis Taklim berasal dari berbagai kabupaten kota yang tergabung dalam Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) se-Sumbar, Ahad pagi (4/8/2019).

Acara ini dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-qur'an dan Wisata Dakwah BKMT Sumatera Barat ini menghadirkan tiga penceramah yaitu Kyai H Sa'adih Al-Kitab Betawi pimpinan Zikir Assamawat dari Jakarta, ketua BKMT Pasaman, Syafrizal dan pimpinan pondok tahfiz Pariaman, H Maulana.

Disamping dihadiri ribuan anggota BKMT, juga dihadiri BKMT Riau. Dakwah Wisata ini dibuka resmi oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, H Nasrul Abit dan juga hadir Plt Kakanwil Kemenag Sumbar, H Irwan, Ketua Umum BKMT pusat, Hj Syifa Fauziah, Ketua BKMT Sumbar, Abdul Aziz serta ketua BKMT Padang, Prof Hj Nurhayati Hakim.

Diawal sambutan, Nasrul Abit menyampaikan berita duka atas berpulangnya ke ramahtullah Bupati Syahiran, usia 65 tahun pada Sabtu (3/8/2019) sekitar pukul 23.30 WIB di RS Pondok Indah Jakarta.

Baca juga: Sukseskan Program 1.000 Rumah Tahfidz dan Jambore III BKMT Tingkat Kabupaten Agam

"Kepergian beliau yang mendadak, ini mengejutkan kita semua, mari kita do'akan agar almarhum husnul khotimah, diampuni segala dosa-dosanya dan semua amalnya diterima oleh Allah SWT, Aamiin," katanya.

Nasrul Abit mengatakan pada acara ini juga sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Padang ke-350 dan HUT Republik Indonesia ke 74. Sekaligus mengucapkan kepada Abdul Aziz terpilih kembali menjadi ketua BKMT Sumbar.

"Telah banyak yang dihasilkan oleh beliau dengan melakukan pengajian majelis taklim merupakan bagian dari lingkungan sosial yang memiliki kedudukan strategis, berusaha menanamkan akhlak mulia, meningkatkan ketakwaan dan memajukan kesejahteraan umat dalam rangka mencari keridhoan Allah SWT," ujar Nasrul Abit.

Ia mengimbau agar BKMT hendaknya dapat menjadi pelopor persatuan dan kesatuan, pelopor persaudaraan dan pelopor dalam membangun umat, majelis taklim harus meningkatkan kemampuan dan peran, agar keberadaannya bermanfaat bagi masyarakat.

Baca juga: BMT Ar Raudhah Gelar RAT Tahun Buku 2023, Ini Permintaan Kadis Koperasi

Akan tetapi masih banyak penduduknya yang belum bisa mengaji, belum bisa sholat bahkan ada yang belum bisa syahadat.

Penulis:
Editor:
Sumber: