Tim TVKI Sumbar Kunjungi Limapuluh Kota dan Dharmasraya
VALORAnews - Sekda Kabupaten Limapuluh Kota, M Yunus dihadapan Tim Visitasi Komisi Informasi (TVKI) Sumbar, pastikan daerahnya komit menjalankan UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
"Kami berkomitmen menjalankan perintah UU KIP, bahkan bagi jajaran di Pemkab keterbukaan informasi harus diterapkan tidak ada alasan lain," ujar M Yunus didampingi Joni Amir (Kabag Humas/PPID Utama Pemkab Limapuluh Kota), Senin (30/10/2017).
TVKI Sumbar mengunjungi Limapuluh Kota, terkait penilaian badan publik terbaik tahun 2017 dalam menjalankan UU 14/2008 dan Peraturan Komisi Informasi No 1 Tahun 2010 tentang Standar Layanan Informasi Publik.
"Visitasi adalah penilaian tahap akhir dari pemeringkatan badan publik, sebagai uji faktual terkait penilaian kuisioner dan website resmi badan publik," ujar Koordinator TVKI yang juga Wakil Ketua KI Sumbar, Arfitiriati.
Baca juga: KPU Sumbar Hadirkan 2 Komisioner Komisi Informasi di Rakor Debat Publik Kampanye Pilkada 2024
Arfitriati didampingi komisioner Adrian Tuswandi dan Sekretaris KI Sumbar Hidayat bersama dua staf Tiwi Utami dan Hendri mengatakan, untuk penilaian visitasi ini dilakukan pada badan publik masuk nominasi.
"Visitasi sudah dilakukan sejak Kamis kemarin. Hari ini ada dua TVKI turun. Satu TVKI lagi dikoordinir Sondri, melakukan uji faktual ke Dharmasraya," ujar Arfitriati.
Nagari Dharmasraya Tebanyak Masuk Nominasi
Terkait badan publik nagari, dari 31 nagari yang ikut se Sumbar, nagari dari Kabupaten Dharmasraya terbanyak jadi nominator.
Baca juga: Sekda Agam Tandatangani Pakta Integritas Keterbukaan Informasi Publik
"Ada empat nagari di Dharmaraya yang lolos nominasi badan publik terbaik 2017, sedangkan Limapuluh Kota dua nagari masuk nominasi, selebihnya satu nagari yakni Padangpariaman, Tanahdatar dan Sijunjung," ungkap Tiwi Utami.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro