2500 Lamang Disiapkan untuk Pengangkatan Tuanku
Dibagian lain dikatakan Taher yang juga pengurus Nurul Yaqin Aswaja, pondok pesantren ini didirikan tahun 2006 oleh tiga alumni Nurul Yaqin Ringan-Ringan. Yakni Bustami Tuanku Sidi Pamansiangan, Ujang Hartadi Tuanku Mudo Pamansiangan, Amd dan dirinya.
Dalam proses pendirian, juga mendapat dukungan moril dari ulama Sungai Sariak diantaranya H. Paimar Tuanku Bandaro Pimpinan Pondok Pesantren Syekh Aluma II, Amrizal Tuanku Sutan, Mansurdin Tuanku Panjang, dan lain-lain. Saat ini, memiliki 4 lokal bertingkat dengan ukuran 27 x 5 meter. Santri terdiri dari kelas I, II, IV dan VII. (rls/kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 40 Anggota DPRD Padang Pariaman Ikuti Orientasi Tugas, Gubernur Ingatkan Pentingnya Keselarasan RPJMD dengan RPJMN
- Gubernur Hadiri Wisuda Poltekpel Sumbar, Jadikan Tantangan Transportasi Kelautan sebagai Peluang Emas
- Komisi I DPRD Sumbar Tinjau Kesiapan KPU Padang Pariaman Gelar Pilkada Serentak 2024
- Penanganan Pascbencana Beruntun di Sumbar, Gubernur: Pembenahan Irigasi jadi Prioritas
- 2 Bulan Jembatan Pasar Tandikek 'Patah Pinggang,' Ini Saran Gubernur Sumbar ke Warga
Kelurahan Kubu Gulai Bancah Ditetapkan jadi Desa Cantik
Kabar Daerah - 20 September 2024
PILKADA 2024: Di Pessel, Pemilih Berkurang 555 Orang di DPT
Kabar Daerah - 19 September 2024
PILKADA 2024, BAWASLU: Masyarakat jangan Takut Melaporkan Kecurangan
Kabar Daerah - 19 September 2024