Ada 69 Kasus Narkoba Diungkap dalam Sabulan di Polda Sumbar
VALORAnews - Terhitung sejak 25 Juli hingga 24 Agustus 2016, Polda Sumbar dan jajaran telah berhasil mengungkap 69 kasus penyalahgunaan narkoba dengan barang bukti 97,82 gram sabu dan 39,5 kg ganja.
"Tersangka yang berhasil ditangkap sebanyak 103 orang dan 27 di antaranya merupakan target operasi. Sementara, kasus yang berhasil diungkap berjumlah 16 kasus dengan jumlah tersangka 23 orang," Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi kepada wartawan, Minggu (28/8/2016).
Ekspose ini, menurut AKBP Syamsi, menindaklanjuti program 100 hari kerja Kapolri. Rencananya, release ini akan rutin digelar tiap bulan.
Sementara, Dir Narkoba Polda Sumbar, Kombes Kumbul KS mengatakan, terhitung sejak Januari hingga Juli 2016, angka penyalahgunaan narkoba di Sumbar cukup tinggi. Yaitu 528 kasus dengan 703 tersangka angka. Data ini naik dari tahun sebelumnya yang dari Januari hingga Desember 2015 terdapat 635 kasus dengan tersangka 814 orang.
"Angka tersebut membuktikan bahwa penyalahgunaan narkoba di Sumbar sudah meresahkan," ujar Kombes Kumbul.
"Angka tersebut juga menunjukkan jumlah kasus yang berhasil diungkap. Selain itu, juga semakin tingginya kesadaran masyarakat akan bahaya narkotika, sehingga membantu Polri dengan memberikan informasi adanya kegiatan penyalahgunaan narkoba di daerahnya," tambah Kombes Kumbul.
"Sumbar juga sudah jadi daerah peredaran narkoba dari daerah lain. Itu terbukti dengan terungkapnya dua sindikat narkoba asal Aceh dan Jambi."
Bahkan Polda juga berhasil mengamankan 10 batang pohon ganja yang ditanam secara tumpang sari yaitu ditanam disela-sela tanaman lain. Selain itu, penyalahgunaan narkoba ini terjadi di usia produktif yaitu usia 23-40 tahun.
Baca juga: 2 Pelaku Promosi Situs Judi Online Ditangkap, Dapat Rp250 Ribu Sekali Unggah
"Para pelaku tersebut akan dijerat UU No 35 Tahun 2009 tentang Penyalahgunaan Narkoba dengan ancaman hukuman minimal penjara empat tahun dan maksimal hukuman mati," tukasnya. (vri)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Libur Lebaran 2024, Program Desa Wisata Dongkrak Angka Kunjungan Wisatawan
- Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat ala Pemprov Sumbar Patut Dikembangkan
- Libur Lebaran Berjalan Kondusif, Mahyeldi: 52 Kepala OPD se-Sumbar Rutin Melaporkan Kondisi Terakhir
- Ini Prakiraan Cuaca di 4 Objek Wisata Pantai Unggulan di Sumbar dari Sabtu Pagi hingga Sore
- BI Sumbar Fungsikan De Javasche Bank jadi Gedung Memorabilia, Pertama di Luar Pulau Jawa
Libur Lebaran 2024, Tingkat Hunian Hotel Naik 100 Persen
Wisata - 21 April 2024