Kehadiran ASN Limapuluh Kota Nyaris 100 Persen
VALORAnews. - Hari pertama masuk kerja usai cuti bersama lebaran Idul Fitri 2016, kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Limapuluh Kota mendekati 100 persen. Kehadiran abdi negara itu dicek langsung Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi ke sejumlah SKPD di lingkungan pemerintah daerah setempat, Senin (11/7/2016).
Pada Dinas Pendidikan (Diknas), Badan Penyuluhan Pertanian Perkebunan Perikanan dan Kehutanan (BP4K) serta Kantor Camat Harau misalnya, seluruh pegawainya hadir lengkap. Begitu pula pada Dinas Kesehatan, dari 88 orang karyawannya, hanya satu orang yang tidak hadir, itupun karena alasan cuti melahirkan.
"Dari sidak kita ke sejumlah SKPD, kehadiran pegawai secara umum mendekati 100 persen. Kita mengapresiasi tingkat kehadiran dan disiplin ASN pada hari pertama masuk kerja usai cuti lebaran ini," ungkap Irfendi usai sidak ke Dinas Kesehatan.
Sebelumnya pada apel gabungan di halaman kantor bupati setempat, bupati juga mengaku gembira dengan tingkat kehadiran pegawai yang berkantor di lingkungan kantor bupati di Sarilamak. Dalam sambutannya bupati mengajak semua pegawai untuk menjadikan momentum hari raya untuk meningkatkan semangat kerja dan persatuan di lingkungan pegawai.
Baca juga: Kehadiran Bagus karena Dikabari Akan Ada Sidak
"Mari kita jadikan momentum lebaran ini untuk bekerja dengan iklas dan sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta mentaati aturan berlaku. Harus disadari, kita dilihat dan diawasi semua orang," ujar Irfendi.
Ia mengaku, tidak ingin lagi pegawai di daerah ini masih disibukan dengan urusan disiplin dan masalah asset. Melainkan hanya memikirkan bekerja dan bekerja serta menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tugas pokok dan fungsi pegawai bersangkutan.
"Kita tidak ingin karena urusan tetek bengek membuat tugas pokok terabaikan. Sebab, tujuan kita adalah bekerja dan menyelesaikannya," papar putera Koto Tangah Simalanggang itu.
Pada kesempatan itu, Irfendi juga menyampaikan terimakasihnya kepada seluruh pegawai yang telah menjadikan daerah ini, meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Namun lebih penting dari itu, ia berharap prestasi tersebut terus dipertahankan.
Baca juga: Dapat Enam Jahitan di Dagu: ASN Kecamatan Nanggalo Tumbang Saat Wako Pidato
"WTP merupakan prestasi kita bersama. Mari kita tingkatkan kinerja dan pertahankan predikat WTP itu," ajak Irfendi.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya