FAM Indonesia Semarakan Festival Musik Puisi Sumatera Barat 2016
VALORnews - Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia Wilayah Sumatera Barat, turut andil menyemarakkan Festival Musik Puisi Sumatra Barat 2016 yang ditaja Taman Budaya Sumbar, 27-28 Mei 2016. Sebanyak 15 komunitas seni dan kepenulisan di Sumatera Barat diundang di acara yang digelar di Teater Utama, Taman Budaya.
Di hari pertama, tampil kelompok seni dari SMA Don Bosco Padang, Komunitas Rumah Teduh, Pentassakral, Komunitas Belanak, Ranahkustik dan Tanah Ombak. Sementara, di hari kedua, diisi penampilan dari MAN 2 Padang, Teater IAIN Imam Bonjol, Sanggar Seni Dayung-dayung, Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia, Kuliek UNP Padang, SMA 2 Padang, Langitkustik, Teater Langkah dan Komunitas Seni Nan Tumpah.
"FAM Indonesia menampilkan musikalisasi puisi dan mendapat apresiasi dari penyelenggara dan penonton yang hadir," ujar Koordinator FAM Wilayah Sumatera Barat di Padang, Denni Meilizon, Minggu (29/5/2016).
FAM Indonesia membawakan musikalisasi puisi berjudul Tanah Airmata, karya Sutardji Calzoum Bachri yang dibawakan Denni Meilizon (pembaca puisi), Muhammad Fadhli (pembaca puisi), Arif Afsyah (vokal), diiringi Luthfi (bansi), Viyan (bassist), Abi (jimbe) dan Syahrul (gitar akustik).
Baca juga: Penyair Sumbar Garap Kampanye Sastra untuk Remaja Lewat Album Musik Puisi
"Terima kasih kepada panitia acara yang telah mengundang FAM Indonesia, untuk berpartisipasi di acara ini," kata Arif Afsyah, Koordinator FAM Unit Kampus UNP, yang juga artis penyanyi IslamicTunes Malaysia.
"Sumangek bana baco puisinyo (semangat sekali baca puisinya-red)," komentar Papa Rusli Marzuki Saria, Penyair Angkatan 66, mengomentari penampilan FAM Indonesia malam itu. (rls)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro