Pedagang Bunga Berburu Wisuda

VALORAnews - Rona wajah berseri, tak hanya terpancar dari wisudawan/ti Stikes Ceria Buana Bukittinggi, yang telah menyelesaikan studi. Para pedagang pun tak kalah sumringahnya, pada wisuda perguruan tinggi khusus kesehatan yang digelar di aula Pustaka Bung Hatta.

Salah seorangnya, Upik (50). Pedagang bunga ini, ikut merasakan manisnya keuntungan dari acara wisuda tersebut, bersama puluhan pedagang lainnya yang berjualan di pelataran parkir Pustaka Bung Hatta.

"Cukup menggiurkan keuntungan yang kami peroleh saat ada acara wisuda seperti ini," kata wanita asal Padang itu, Sabtu (6/2/2016).

Dalam sehari, sebut wanita ramah ini, dia bisa melakukan transaksi senilai jutaan rupiah.

"Omzet bisa berkisar Rp2,5-3 juta dalam sekali berdagang," ujarnya seraya tersenyum.

Dengan nilai sebesar itu, ia bisa mengeruk keuntungan hingga separuh nilai omzetnya. "Keuntungannya rata-rata Rp1-1,5 juta," tambahnya.

Untuk satu tangkai bunga, ia jual dengan harga murah. Hanya Rp5 ribu saja. Kendati murah, justru itulah keuntungan yang mudah diperoleh. Karena biasanya, kata Upik, dalam sekali beli orang bisa memborong 4-5 tangkai bunga.

Selain itu, untuk memperbesar laba, ia juga menjual boneka-boneka mungil nan cantik sehingga pelanggan punya pilihan selain membeli bunga.

Yang membeli, kata Upik, tak hanya keluarga, mulai dari sahabat maupun pacar wisudawan ikut memborong dagangannya ini.

"Dari berbagai jenis bunga plastik, jenis mawar yang paling laris," ungkapnya.

Karena keuntungan yang lumayan, tak jarang ia berkelana di tiap acara wisuda yang ada di Sumatera Barat.

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: