Mendikbudristek Buka International SMK Expo, Supardi: Lulusan SMK Layak jadi Penyedia Lapangan Kerja
PAYAKUMBUH (7/8/2024) - Direktur SMK Ditjen Vokasi Kemendikbud RI, Muhammad Yusro mengungkapkan, 53 persen dari total 219 SMK di Sumbar telah berstatus sekolah negeri.
Ada pun bidang keahlian teknologi manufaktur dan rekayasa, menjadi bidang keahlian paling dominan karena telah tersebar di 118 SMK.
"Kita perlu mendorong, anak-anak kita ini agar menjadi pelaku utama dalam pembangunan Sumbar ke depan. Tentu saja dengan keahlian yang mereka miliki dari bangku SMK," ucap Yusro mewakili Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.
Hal itu dikatakannya, saat memberikan sambutan pada International SMK Expo Sumbar tahun 2024 di Pelataran Medan Nan Bapaneh Ngalau Indah, Kota Payakumbuh, Rabu malam.
Baca juga: 4 Pimpinan DPRD Sumbar 2019-2024 Kembalikan Mobil Dinas Jenis Sedan dan SUV
Dijelaskan, saat ini sudah terdapat 54 SMK Pusat Keunggulan di Sumbar. Itu artinya, setiap SMK Pusat Keunggulan itu telah diamanahi untuk memberi dampak positif bagi SMK-SMK lain di sekitarnya.
Selain itu, ia juga berharap agar jumlah Guru Penggerak di SMK semakin bertambah.
"Kemendikbud sangat mengapresiasi berbagai respons dan prestasi yang telah diraih SMK di Sumbar. Saat ini, sudah 8.086 guru dan kepala sekolah SMK di Sumbar yang aktif dalam platform Merdeka Belajar," ungkapnya.
"Selain itu, prestasi yang diraih SMK dan anak didik SMK di Sumbar selama ini, telah memberikan warna tersendiri bagi perkembangan SMK di Indonesia," ucap Yusro.
Sementara, Ketua DPRD Sumbar, Supardi berharap, ke depan SMK mampu menjadi lembaga pendidikan terbaik.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Mahyeldi: Potensi Gempa Megathrust Mentawai Sudah Diinformasikan sejak Lama
- Pusdatin Bawaslu RI Nobatkan Sumbar Peringkat 1 Terinformatif
- Pemprov Sumbar Gelar Rapat Evaluasi Administrasi Pembangunan Triwulan III di Agam
- Sumbar Berlakukan Pemutihan Pajak Kendaraan, Berakhir 30 September 2024, Ini Keuntungannya
- Semua Konsumen Wajib Pakai QR Code Beli BBM per 1 Oktober 2024, Ini Cara Daftar dan Dokumen yang Disiapkan
Andri Warman Lantik PD IPARI Agam
Kabar Daerah - 13 September 2024
Pusdatin Bawaslu RI Nobatkan Sumbar Peringkat 1 Terinformatif
Kabar Daerah - 12 September 2024