Menyigi Program Bang Wako dan Energi di Tahun Politik

Sabtu, 23 Maret 2024, 23:39 WIB | Kabar Daerah | Kota Bukittinggi
Menyigi Program Bang Wako dan Energi di Tahun Politik
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar.
Oleh: Afrimen MN

TAHUN ini, tepatnya 27 November 2024 pilkada serentak se-Indonesia akan berlangsung. Proses menuju politik lokal sudah mulai terlihat. Ada pihak-pihak yang mulai berancang-ancang.

Pandangan kita fokuskan ke Kota Bukittinggi. Angin-angin tipis suasana pilkada mulai berhembus di kota kecil yang punya daya magnet besar itu.

Dan kita coba menilik Kota Bukittinggi di bawah kepemimpinan Walikota H. Erman Safar, S.H.

Pada 26 Februari 2021, dalam kondisi pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya reda, Erman Safar dilantik sebagai Walikota Bukittinggi. Wakilnya H. Marfendi.

Baca juga: Libur Lebaran 2024, Tingkat Hunian Hotel Naik 100 Persen

Erman Safar dicatat sebagai Walikota Bukittinggi termuda sepanjang sejarah 'Koto Rang Agam' itu. Usianya saat disematkan benggo garuda warna emas itu, baru 35 tahun. Erman lahir 13 Mei 1986.

Di awal 2021 itu kondisi Bukittinggi masih diselimuti berbagai masalah akibat pandemi Covid-19. Hampir semua usaha jasa dan perdagangan lesu. Ekonomi kota stagnan.

Sebagai Walikota baru, Erman Safar sempat terkalang cuek. Sebab, program yang ada di APBD 2021 masih disusun wali kota sebelumnya. Anggaran belanja modal dominan untuk pembangunan fisik seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

Dalam 6 bulan tahun pertama memimpin Kota Bukittinggi, Erman Safar berhasil merampungkan RPJMD 2021-2025. Visi yang diemban Erman Safar: Menciptakan Bukittinggi Hebat Berlandaskan ABS-SBK.

Baca juga: Seminggu Liburan Idul Fitri 1445 H, Bukittinggi Raup PAD Rp2,2 Miliar

Untuk mencapai Visi, di dalam RPJMD dirumuskan 7 Misi yakni Hebat dalam: (1). Peningkatan ekonomi kerakyatan, (2). Sektor pendidikan, (3). Sektor kesehatan dan lingkungan, (4). Sektor pariwisata, seni budaya dan olahraga, (5). Tatakelola pemerintahan, (6). Sektor sosial kemasyarakatan, dan (7). Hebat dalam sektor pertanian.

Halaman:

Penulis: Hamriadi
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: