Tabur Bunga di Titian Dalam, Elfi: Ini Pelestarian Nilai Kejuangan PDRI
VALORAnews - Kepala Badan Kesbang dan Politik Setdakab Limapuluh Kota, Elfi Rahmi mengatakan, acara tabur bunga mengenang peristiwa gugurnya sembilan syuhada di Titian Dalam ini, merupakan momentum untuk mengingat kembali nilai-nilai luhur sejarah perjuangan bangsa, yang semakin luntur di tengah masyarakat.
"Tabur bunga ini merupakan salah satu wujud menghargai dan menghormati perjuangan para syuhada yang gugur dalam peristiwa di Titian Dalam. Tak kalah pentingnya menjadi salah satu upaya melestarikan nilai-nilai kejuangan dan kepahlawanan," ujar Elfi, Minggu (10/1/2016).
Upacara tabur bunga di makam sembilan syuhada Titian Dalam itu, dipimpin Damdim 0306/50 Kota diwakili Danramil 03 Suliki, Kapten (Inf) Adek. Ikut hadir dalam acara itu sejumlah kepala SKPD, Muspika Gunuang Omeh dan ratusan masyarakat Gunuang Omeh. (Baca: Refleksi Penyerbuan Markas PDRI, Rusli: Prasasti dan Patung Pejuang Perlu Dibangun)
Dalam rangkaian acara peringatan peristiwa 10 Januari 1949 itu, juga digelar penyerahan trophy kepada para pemenang lomba membaca puisi sembilan syuhada tingkat sekolah dasar, yang direbut Jesika Zulhafrilla, dari SDN 03 Pandam Gadang sebagai juara pertama. Disusul Anggini Syahril dari SDN 04 dan Yandi Saputra asal SDN 07 Pandam Gadang. (kyo)
Baca juga: Ranperda RPJPD 2025-2045 masih di Kemenkuham, DPRD Limapuluh Kota Konsultasi ke DPRD Sumbar
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya