Alek 1000 Sia di Nagari Atar Sukses, Arkadius: Hidupkan Lagi Tradisi Lama
TANAH DATAR (2/9/2023) - Anggota DPRD Sumbar, Arkadius menilai, Alek 1000 Sia di Nagari Atar, kecamatan Tanjung Emas, sangat strategis mengangkat tradisi lama yang kini nyaris punah.
Alek nagari di Talago Biru, Atar ini, menurut Arkadius, adalah program yang sangat inovatif yang diluncurkan Bupati Tanah Datar, Eka Putra. Program Alek Nagari 1000 Siya (Rantang) yang ada di Nagari Atar ini sangat potensial untuk membangkitkan kembali tradisi lama yang sudah mulai hilang di telan era globalisasi.
"Dulu, kita kalau ke acara adat seperti bulan puasa, mengunjungi mamak (paman) atau acara adat lainnya selalu membawa sia (rantang). Namun sekarang tradisi itu tidak terlihat lagi," ungkap Arkadius saat menghadiri kegiatan dalam bingka Satu Nagari Satu Event di Kabupaten Tanah Datar ini, Sabtu.
Karena itu, selaku Wakil Ketua Umum LKAAM Sumbar dan sebagai Ketua Dewan Pembina Adat dan Syara' di Tanah Datar, Arkadius merasa sangat bangga dengan dimunculkannya kembali kegiatan ini. Dimana, masyarakat bisa melihat kembali tradisi lama yang mulai punah.
"Tradisi ini muncul kembali dengan meriahnya dan masih dilestarikan hingga sekarang di Nagari Atar ini," ujar Arkadius.
Kemudian, lanjutnya, selain program Alek Nagari 1000 Sia ini, yang harus diperhatikan adalah lokasi tempat wisata seperti Talago Biru. Talago Biru berpotensi untuk pengembangan obyek pariwisata.
"Kita upayakan membantu pengelolaan Talago Biru ini dengan menganggarkan Rp200 juta untuk pengembangan destinasi wisata air di tahun 2023 ini," ungkapnya.
"Namun, sayangnya itu tidak diproses, padahal seperti bantuan saya sebagai anggota DPRD Provinsi sudah saya salurkan ke Pokmaswas Nagari Atar," tambah dia.
Baca juga: 21 Kelompok Tani Tanah Datar Terima Bantuan Alsintan dari Arkadius
"Namun, tetap kita masukkan pada anggaran tahun 2024 supaya nanti bisa dikembangkan lagi Talago Biru ini jadi destinasi wisata yang menarik minat pengunjung," ucap Arkadius.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro