Ide Usaha di Desa: Berkebun Timun, Sekali Panen bisa Hasilkan Rp112 Juta, Ini Triknya

Jumat, 28 Juli 2023, 12:40 WIB | Bisnis | Nasional
Ide Usaha di Desa: Berkebun Timun, Sekali Panen bisa Hasilkan Rp112 Juta, Ini Triknya
Ilustrasi ide usaha bertani timun sekali panen bisa ngomzet Rp112 juta. (Pinterest/Canva)

BANYAK orang yang beranggapan berbisnis pertanian itu hanya akan mengeluarkan modal besar saja dan hasilnya zonk.

Akan tetapi jika ditekuni dengan benar, hanya dengan berkebun mentimun saja bisa raup omzet Rp112 juta sekali panen loh!

Peluang usaha ini sangat cocok dikembangkan di daerah pedesaan, karena hanya dalam waktu 40 hari saja kamu sudah bisa panen.

Kemudian sekali tanam kamu bisa panen berkali-kali dengan potensi pendapatan sebesar Rp104 juta dalam sekali panen.

Baca juga: Peluang Bisnis yang Tidak Ada Matinya! Pengangguran Harus Coba Ini

Berbicara tentang desa, kamu pasti sudah tidak asing lagi. Bahkan bagi sebagian orang akan langsung terbayang hampparan lahan pertanian yang luas.

Ketersediaan lahan yang luas dengan iklim dan tingkat kesuburan yang mendukung, membuat masyarakat pedesaan pada umumnya bekerja di sektor pertanian.

Seperti yang kamu ketahui, padi merupakan komoditi pertanian yang paling dominan dijadikan usaha. Di sisi lain, semakin lama tingkat kebutuhan hidup semakin meningkat.

Maka dari itu, untuk meningkatkan pendapatan kamu perlu membuat terobosan baru yang revolisioer untuk mendongkrak penghasilan meskipun tinggal di pedesaan.

Baca juga: Tinggal di Pedesaan Raup Penghasilan Rp300 Ribu/Hari, Cobain Peluang Usaha Ini

Salah satunya adalah dengan bisnis di sayuran atau buah. Sayuran dan buah juga merupakan salah satu komoditi pertanian yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis: Rumpun2
Editor: Rumpun1
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI