Hilma Hamid Terpilih Aklamasi di Musda Pengajian Al Hidayah

Jumat, 13 November 2015, 16:48 WIB | Wisata | Provinsi Sumatera Barat
Hilma Hamid Terpilih Aklamasi di Musda Pengajian Al Hidayah
Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim bersama Ketua Umum DPP Pengajian Al-Hidayah, Hj Harbiah Salahuddin MSi, saat menghadiri Musda VI DPD Pengajian Al-Hidayah Sumbar, Jumat (13/11/2015) di Padang. Peserta Musda, akhirnya memilih Hj Hilma Hamid secara akl

VALORAnews -- Mantan anggota DPRD Sumbar 1999-2004, Hj Hilma Hamid terpilih, secara aklamasi sebagai ketua DPD Pengajian Al-Hidayah Sumatera Barat periode 2015-2020, dalam Musyawarah Daerah (Musda) VI, Jumat (13/11/2015). Musda digelar di aula rumah jabatan ketua DPRD Sumbar, Jl Sudirman No 43, Padang.

"Saya siap mengemban amanah yang diberikan ini untuk lima tahun ke depan, dalam mengembangkan dan memajukan organisasi yang berdiri sejak 1979 lalu. Mohon doa dan dukungan semua," ungkap Hj Hilma, usai terpilih.

Hj Hilma juga mengucapkan terima kasih, pada jajaran pengurus DPD Pengajian Al-Hidayah Sumbar periode 2010-2015, yang telah menjalankan organisasi dan program serta terlaksananya Musda VI ini. Hj Hilma juga mengapresiasi kesediaan Ketua Umum DPP Pengajian Al-Hidayah, Hj Harbiah Salahuddin MSi, yang telah membuka acara dan mengawal kegiatan Musda sehingga berjalan sesuai aturan organisasi.

"Saya juga mengucapkan terimakasih pada pengurus DPP Pengajian Al-Hidayah, atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin organisasi pengajian khusus kaum wanita ini," ucapnya.

Baca juga: Sofyan Siahaan Terpilih Aklamasi di Musdalub PJS Sumut, Ini Pesan Mahmud Marhaba

Hilma berharap, pengurus DPD Pengajian Al-Hidayah Sumbar periode 2015-2020 yang akan segera terbentuk, agar bersama-sama istiqomah dalam menjalankan program kerja. Sehingga, keberadaan pengajian Al-Hidayah dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara, Hj Harbiah juga mengucapkan selamat bertugas kepada ketua terpilih. Dia berharap, Al Hidayah ditangan Hjl Hilma bisa lebih sukses lagi. Sehingga, bisa meningkatkan nilai-nilai keagamaan bagi perempuan Indonesia khususnya Sumatera Barat, sesuai dengan syariat Islam serta meningkatkan kualitas sumber daya perempuan Sumatera Barat.

"Masyarakat banyak berharap pada Al-Hidayah. Apalagi, keberadaannya sudah teruji dan kuat. Modal yang dimiliki Pengajian Al-Hidayah bukan uang, tetapi semangat dalam menjalankan program organisasi di masyarakat," terangnya.

"Saya meminta pengurus baru DPD Pengajian Al-Hidayah Sumbar periode 2015-2020, membuat program kerja yang tidak muluk-muluk. Yakni, program yang bisa dilaksanakan bersama," ujar mantan anggota DPR RI ini. (pl1)

Baca juga: Jojo Rumampuk Terpilih Aklamasi Pimpin PJS Gorontalo, Marhaba: Wartawan Kompeten Rohnya Organisasi

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: