23 Mahasiswi STIT Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyyah Diwisuda
"Perubahan dunia digital, fungsi guru dapat berkurang karena bisa digantikan dengan teknologi. Belajar bisa lewat youtube. Tapi fungsi pendidik akan dibutuhkan selamanya," sebutnya.
Ketua STIT Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyyah, Syarifatul Hayati menjelaskan, dari 23 wisudawati itu, delapan berasal dari Aceh, sembilan dari Sumbar, dua dari Riau, dua lagi dari Lampung serta satu dari Sumatera Utara dan satu lagi dari Sumatera Selatan.
"Mereka lulus membanggakan. Mampu melewati berbagai tahapan. Mulai tahfiz tiga juz, sidang wisuda tiga bahasa, praktek pengalaman lapangan, KKN di Nagari Pincuran Tujuh, Kabupaten Agam. Tahapan penuh rintangan," terangnya.
Baca juga: Arnedi Yarmen jadi Ketua Tim Kampanye Muhammad Iqbal-Amasrul, Struktur Dibentuk hingga Kelurahan
"Insyaa Allah akan berguna bagi bangsa dan negara. Jadikanlah ilmu yang didapat menjadi bekal untuk berpikir, bertindak dan berakhlakul karimah," tuturnya.
Turut hadir dalam wisuda ini, unsur Forkopimda dan pejabat terkait lainnya. (ham)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya
- KPU Sumbar Gelar Jambore Demokrasi Pelajar, Idham: Program Literasi yang Layak Ditiru
- Kapolda Sumbar Perintahkan Bintara Pembawa 141 Paket Ganja Ditindak Tegas
- Semarak Ramadhan di Kota Padang Panjang, Dari Itikaf, Berbagi Berkah hingga Tadarusan
- Warga Tiga Kabupaten Terdampak Erupsi Gunung Marapi Dibantu 157 Ton Beras