Layanan QRIS Sudah Tersedia di Semen Padang Hospital
VALORAnews - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat, Wahyu Purnama A mengatakan, pembayaran dengan menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard, biasa disingkat QRIS (dibaca kris-red), dilakukan tanpa kontak fisik sehingga sesuai dengan protokol physical distancing.
"Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid19), telah menyebabkan pergeseran pola interaksi antarmanusia yang ditandai dengan berkurangnya intensitas kontak fisik dan tatap muka. Pola transaksi pembayaran dengan QRIS ini, merupakan inovasi sistem pembayaran nasional yang sesuai dengan protokol kesehatan di masa Covid19," ungkap Wahyu di Aula Anggun Nan Tongga, KPw BI Sumatera Barat, Rabu (24/6/2020).
Hal itu dikatakan Wahyu saat sosialisasi sekaligus peresmian penggunaan QRIS di Semen Padang Hospital (SPH) dengan tema "Mempersiapkan New Life Style dengan Implementasi Pembayaran Digital dan Contactless."
Acara hari ini dihadiri Direksi SPH, Direksi Bank Nagari, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat dan Kota Padang serta 16 perwakilan Rumah Sakit di Kota Padang.
Baca juga: Bank Nagari Gelar Bazar Paket Pangan Murah, Pembayaran Pakai QRIS
"QRIS di SPH ini, merupakan yang pertama di Sumatera Barat. Ke depan, kami berharap rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya, juga dapat menggunakan QRIS sebagai sarana transaksi pembayaran. Awak Basamo Pakai QRIS!," ungkap Wahyu saat memberikan sambutan.
Dikatakan Wahyu, adanya risiko penyebaran virus dan penyakit dalam bertransaksi, membuat WHO turut menyarankan penggunaan mekanisme pembayaran contactless dan mobile. Bank Indonesia bersama pemerintah, terang dia, terus menyiapkan new life style dengan memperluas pola transaksi pembayaran ke depan yang serba digital, contactless dan tentunya lebih aman.
"Pembayaran menggunakan QRIS, pelanggan cukup scan menggunakan ponselnya dan kasir cukup memantau status transaksi dari aplikasi," ungkap dia.
"Sementara, untuk fitur QRIS Tanpa Tatap Muka (TTM), pedagang (merchant) dengan mudah dapat mendistribusikan QRIS miliknya via aplikasi messaging dan konsumen/pelanggan dapat dengan mudah melakukan scan langsung QRIS yang diterima melalui galeri foto/gambar di ponsel," tambah dia.
Baca juga: BI Sumbar Perkenalkan QRIS Tuntas untuk Berbagi THR, Ini Caranya
Menurut Wahyu, BI fokus melakukan perluasan QRIS secara tematik pada perdagangan ritel seperti UMKM, pasar, toko/warung penyedia bahan kebutuhan pokok serta e-commerce (bajojo.id), sosial keagamaan seperti donasi panti asuhan, rumah ibadah (Masjid Raya Sumbar), penerimaan zakat, infaq, dan sodaqoh (ZIS).
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- SPFC Tetapkan GHAS jadi Homebase Liga 1, MoU Diajukan 3 Mei 2024, Ini Penjelasan Kadispora
- 5 Videotrone Pemprov Siarkan Live Indonesia vs Irak, Lokasinya di Padang, Sawahlunto dan Alahan Panjang
- Deal! Homebase SPFC Tetap di GHAS, Mahyeldi Berterimakasih atas Perhatian Legislator di Senayan
- Pengurus IPSI Sumatera Barat Ikuti Bimtek Peningkatan Kapasitas, Ini Pesan Ketua DPRD Sumbar
- Karateka Shokaido Sumatera Barat Ikuti Kejurnas di Bengkalis, Ini Pesan Suwirpen Suib