BBPD Sumbar Latih Perangkat Nagari Kalkulasikan Dampak Bencana

Rabu, 20 November 2019, 22:48 WIB | Wisata | Provinsi Sumatera Barat
BBPD Sumbar Latih Perangkat Nagari Kalkulasikan Dampak Bencana
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Sumbar, Suryadi, memasangkan rompi pada perwakilan peserta Hitung Cepat Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu Pasna), di Padang, Rabu (20/11/19). (veby rikiyanto/valoranews)

VALORAnews - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, melatih 40 orang dari berbagai latar belakang dan institusi, cara Hitung Cepat Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu Pasna), di Padang, Rabu (20/11/19).

Peserta bimbingan teknis (Bimtek) yang direncanakan selama 4 hari itu, terdiri dari petugas BPBD, sekretaris nagari dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat dan perwakilan jurnalis.

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Sumbar, Suryadi mengatakan, kegiatan ini bertujuan melatih perangkat nagari agar mampu dan terlatih dalam menghitung cepat serta melaporkan kerusakan yang terjadi akibat bencana.

"Kendala data, selalu mengakibatkan keterlambatan proses rehabilitasi daerah yang terkena bencana. Melalui bimtek ini, perangkat desa dilatih untuk menghitung secara cepat dampak bencana di kanagarian atau wilayahnya serta melaporkannya ke BPBD," ungkap dia.

Baca juga: PEMKAB PESSEL Dapat Bantuan 2 Unit Kendaraan Dapur Umum dari BNPB

"Dengan demikian, informasi kerusakan dapat cepat sampai sehingga kita bisa menyikapi secara cepat apa yang harus segera dilakukan," ujar pria yang karib disapa Os ini.

Menurut dia, selama ini infomasi kerusakan bukan jadi prioritas, padahal bantuan pascabencana dominan diarahkan ke sektor perbaikan fisik.

Dengan memberikan Bimtek, pemerintah ditingkat terbawah dapat berperan dalam membantu memberikan data baik itu kerusakan fasilitas umum, fasilitas publik maupun rumah warga.

Selain itu, juga membantu tugas jurnalis dalam memberitakan keadaan di lapangan. "Awak media dapat meminta data tentang kerusakan langsung ke pihak kenagarian," pungkasnya. (vry)

Baca juga: 8 Personel BPBD Bukittinggi Terlibat Proses Evakuasi Survivor Letusan Gunung Marapi

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: