Telkom Pasang Kabel Optik dari Padang ke Mentawai, Ini Harapan Wagub
VALORAnews - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengapresiasi PT Telkom yang melakukan pemasangan kabel optik Telkom dari Padang ke Tua Pejat, Mentawai pada tahun anggaran 2019 ini. Proyek ini akan segera memajukan jaringan telekomunikasi di Kepulauan Mentawai.
"Pelaksanaan pembangunan jaringan telekomunikasi kabel optik lewat jalur laut, merupakan salah satu teknologi modren. Proyek ini pertama kali di Sumatera Barat," ungkap Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit pada Cornenstone Ceremony of Telkom Subcrin Cable System Padang-Mentawai, di Pantai Lolong, Padang, Sabtu (26/1/2019).
Dikesempatan tersebut, hadir juga pimpinan Telkom Padang, Wabup Mentawai, Kortanius Sabaleake, utusan Pemko Padang serta jajaran Telkom Padang.
Dikatakan Nasrul Abit, saat ini Pemkab Mentawai masih memanfaatkan jaringan telekomunikasi lewat satelit. Hal ini dirasakan belum memadai untuk mendongkrak kemajuan pembangunan di daerah kepulauan yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia itu.
Baca juga: Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis: Cuan Rp50 Ribu Sekali Tarik dari MyTelkomsel
"Lancarnya jaringan komunikasi antara Kepulauan Mentawai dengan daratan, tentu akan memudahkan komunikasi dan informasi baik pemerintah dan masyarakat. Dengan adanya pembangunan ini, percepatan kemajuan pembangunan Mentawai akan lebih mudah diwujudkan," ujar Nasrul Abit.
Nasrul Abit juga menyampaikan, program ini bagian dari pembahasan program dari upaya percepatan pelaksanakan pembangunan di Kepulauan Mentawai.
"Kita berharap, pembangunan kabel optik PT Telkom ini tidak sebatas jaringan Padang ke Tua Pejat semata, melainkan berlanjut kedaerahan kepulauan lain, Siberut, Sipora, Pagai Selatan dan Utara," harapnya.
"Jika semua jaringan telekomunikasi di Kepulauan Mentawai tumbuh merata di setiap wilayah, tentu kemajuan pembangunan Mentawai semakin hebat."
Baca juga: Telkom Buka Lowongan Kerja untuk 22 Posisi, Buruan Cek Kualifikasinya
"Mentawai jadi daerah terbuka bagi siapa saja, investor akan mudah masuk dan diharapkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat semakin lebih baik," tambahnya. "Serta juga akan berdampak dalam kemajuan dunia pendidikan, pariwisata, pelayanan pemerintah dan sektor-sektor pembangunan lainnya di kepulauan Mentawai," harapnya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro