Enam dari 10 Kepala Daerah Hadiri Pernyataan Dukungan: Ketua PAN Pessel Dukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Nyatakan Siap Dipecat
VALORAnews - Ketua PAN Pesisir Selatan, Hendrajoni menyatakan dukungannya pada Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai calon presiden dan wakil presiden yang akan berlaga di pemilu 2019 mendatang.
Hendrajoni yang juga bupati Pesisir Selatan itu, datang berpakaian dinas lengkap mendampingi lima orang kepala daerah lainnya yang juga menyatakan dukungan terbuka ke Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Grand Hotel Inna Muara, Padang, Selasa (18/9/2018) malam.
"Sebagai kepala daerah, atasan saya itu adalah presiden. Saya mendukung pemerintahan Joko Widodo, sebab banyak pembangunan yang telah dirasakan masyarakat," kata Hendrajoni dalam keterangannya dihadapan puluhan wartawan media cetak, televisi dan siber di Sumbar.
Hendrajoni menegaskan, dirinya siap diberi sanksi oleh partainya karena memilih tidak sehaluan dengan calon presiden yang diusung PAN bersama mitra koalisinya, Gerindra dan PKS, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Baca juga: Stok Beras di Gudang Bulog Sumbar Surplus, Presiden Jokowi Ingatkan Ancaman Kemarau Panjang
"Sebagai ketua partai, saya tetap menjalankan tugas kepartaian untuk membesarkan PAN di Pessel. Namun atas sikap ini (Mendukung Jokowi-red), saya siap menerima sanksi bahkan dipecat sekalipun. Itu konsekwensi yang harus dihadapi," tegas Hendrajoni.
Sehari sebelumnya, di antara awak media sempat tersiar kabar, deklarasi dukuongan ini akan dibacakan usai pelantikan walikota dan wakil walikota Sawahlunto, di aula kantor gubernur Sumbar, Senin (17/9/2018). Saat itu, sejumlah wartawan yang telah menanti momen itu, berhasil mengambil gambar (foto) kertas berisi dukungan disertai tandatangan sejumlah kepala daerah.
Sayang, usai dialog para kepala daerah itu dengan pejabat tinggi di Sumbar, dukungan ini urung dibacakan. Akhirnya, berselang satu hari kemudian, berbarengan dengan momen pembukaan acara OP Sumber Daya Air Kementerian PU, para kepala daerah ini menyatakan dukungannya di lantai dasar Hotel Grand Inna Muara. Acara OP Sumber Daya Air itu sendiri berlangsung di Lantai I hotel yang beralamat di Jl Gereja, Padang itu.
Enam kepala daerah itu yakni Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Irfendi Arbi (Bupati Limapuluh Kota), Yusuf Lubis (Bupati Pasaman), Yuswir Arifin (Bupati Sijunjung), Hendrajoni (Bupati Pesisir Selatan) dan Zul Elfian (Walikota Solok).
Baca juga: Presiden Jokowi Ajak Mahyeldi Naiki Mobil RI-1, Ini yang Dibicarakan Selama Perjalanan
Ada 10 Kepala Daerah Mendukung
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro