Perantau Apresiasi Kinerja Irfendi Arbi
VALORAnews - Perantau mengapresiasi Pemkab Limapuluh Kota yang telah membuat sejumlah perubahan di daerah ini. Mereka berharap, seluruh elemen masyarakat mendukung program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah daerah yang dipimpin Bupati Irfendi Arbi itu.
"Kita patut mengacungi jempol terhadap Pemkab Limapuluh Kota yang telah dua kali berturut meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI). Prestasi ini tentu tidak diraih begitu saja, melainkan melewati kerja keras seluruh aparatur daerah di bawah komando Bupati Irfendi Arbi," ungkap H Darmansyah Jailani, perantau asal Kenagarian VII Koto Talago Kecamatan Guguak kepada wartawan di VII Koto Talago, kemaren.
Selain angkat topi atas raihan WTP, Darmansyah juga mengaku gembira, dengan berbagai program Pemkab Limapuluh Kota yang di antaranya membagikan dana bagi pembangunan masjid, honor garin, guru mengaji, membagikan beras bagi keluarga tidak mampu dan lainnya.
Tak kalah menariknya, Irfendi Arbi juga diketahui peduli dengan pendidikan anak dari keluarga miskin. "Kami benar-benar senang dengan berbagai bantuan biaya pendidikan bagi anak keluarga miskin yang selama ini disalurkan bupati," papar Darmansyah.
Baca juga: Ranperda RPJPD 2025-2045 masih di Kemenkuham, DPRD Limapuluh Kota Konsultasi ke DPRD Sumbar
Lebih membanggakannya, lanjut Darmasyah, Irfendi juga diketahui dalam berbagai kesempatan bertatap muka dengan masyarakat banyak selalu menegaskan tidak boleh anak pintar putus sekolah karena alasan tidak memiliki biaya.
"Kami perantau bangga dengan Bupati Irfendi Arbi. Kami berharap semua pihak mendukung program pembangunan Pemkab Limapuluh Kota. Jangan sebaliknya, membuat suasana tidak kondusif," ingat laki-laki yang merantau ke Kota Bekasi itu, yang ikut diiyakan H Dasril, perantau lainnya.
Dasril juga mengajak seluruh elemen masyarajak mendukung pelaksanaan berbagai program pembangunan pemerintah daerah. Ia mengaku tidak ingin ada pihak yang sengaja membuat suasana tidak nyaman.
"Kami para perantau tentu tidak ingin suasana politik di kampung kita tidak kondusif. Karenanya, kami berharap seluruh pihak sama-sama menjaga suhu politik di daerah ini," tutur Dasril.
Baca juga: Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya
Hal senada diungkapkan H Damris Muis, mantan Ketua Perkumpulan Masyarakat Taeh Jakarta (Permata Jaya). Dia mengatakan, prestasi yang diperoleh Bupati Irfendi Arbi mengondol WTP berturut-turut merupakan prestasi yang luar biasa.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya