Alex Indra Lukman Bantu Alsintan untuk Petani Dharmasraya

Sabtu, 17 Desember 2016, 20:55 WIB | Wisata | Kab. Dharmasraya
Alex Indra Lukman Bantu Alsintan untuk Petani Dharmasraya
Bupati Dharmasraya, St Riska Tuanku Kerajaan memeriksa berbagai alat mesin pertanian (Alsintan) yang merupakan aspirasi anggota DPR RI, Alex Indra Lukman, Rabu (14/12/2016). (humas)

VALORAnews - Minimnya tenaga kerja petanian dan luasnya cakupan potensi produksi, membuat para petani di Kabupaten Dharmasraya memilih jalur mekanisasi dalam meningkatkan pendapatan usahanya. Itulah sebabnya, pemerintah terus berupaya memberikan layanan terhadap kebutuhan petani.

Salah satunya dengan memberikan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) kepada para pahlawan pangan. Melalui bentuan Alsintan diharapkan tingkat keuntungan petani dalam berusaha menjadi lebih baik.

Di Kabupaten Dharmasraya, bantuan Alsintan dari pemerintah difasilitasi melalui aspirasi wakil rakyat asal PDI Perjuangan, Alex Indra Lukman. Anggota Komisi V DPR RI itu mengarahkan dana pokok-pokok pikiran (Pokkir) 2016, untuk membantu Alsintan para petani Dharmasraya.

Alsintan yang dibawa Alex berupa traktor 5 unit senilai Rp1,9 miliar lebih, hand tractor 2 unit senilai Rp42 juta, transplanter 2 unit senilai Rp116 juta, pompa air 5 unit Rp48 juta, unit pengolahan pupuk organik (UPPO) senilai Rp1,65 miliar dan hand sprayer 65 unit senilai Rp37 juta.

Baca juga: PDI Perjuangan Raih 1 Kursi DPR RI dari Sumatera Barat, Alex: Mohon Doa dan Kritiknya

Bupati Dhamasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan yang juga kader PDI Perjuangan, Pokir dari Alex Indra Lukman ini didistribusikan secara merata ke kelompok tani dan gabungan kelompok tani di kabupaten berjuluk petro dolar itu.

Dalam pesan kepada para petani, sosok bupati pro rakyat ini mengatakan, pemberian bantuan Alsintan ini sasaran akhirnya adalah agar para petani untung besar dalam menjalankan usahanya. Selain itu, para petani dapat meningkatkan kontribusi terhadap usaha memantapkan ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi.

"Jangan lupa, bantuan itu dirawat dengan baik. Patuhi segala peraturan, supaya bantuan ini bisa bermanfaat dengan baik," ujar peraih anugerah keterbukaan informasi publik tingkat Sumatera Barat 2016 itu. (rls/kyo)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: