Dharmasraya Alokasikan Anggaran Biaya Operasional Sekolah Puluhan Juta

Kamis, 17 November 2016, 07:56 WIB | Wisata | Kab. Dharmasraya
Dharmasraya Alokasikan Anggaran Biaya Operasional Sekolah Puluhan Juta
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, saat berdialog dengan ratusan kepala SD dan TK serta SMP di daerah itu, Rabu (16/11/2016). (humas)

VALORAnews - Sektor pendidikan, jadi salah satu kunci dalam mempertahankan dan meningkatkan eksistensi daerah. Dengan program sekolah bebas pungutan, 10 tahun ke depan Kabupaten Dharmasraya akan melahirkan generasi dengan kualitas tinggi.

"Dengan begitu, Dharmasraya akan mampu jadi pemain di negeri sendiri, bahkan jadi pemain pula di negeri orang," ungkap Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, di hadapan ratusan kepala SD dan TK serta SMP di daerah itu, Rabu (16/11/2016).

Ke depan, terangnya, generasi Dharmasraya sudah harus ada yang jadi Sekda, Kapolres, jaksa, pengusaha nasional, pebisnis andal, petani unggul atau politisi yang ulet. "Untuk itu, persiapannya harus dimulai dari sekarang dengan memberikan pendidikan berkualitas dan murah. Jadi, semuanya bisa sekolah, semuanya bisa bersaing dan semuanya berhasil," tukas St Riska.

Dikesempatan tersebut, hadir Wabup H Amrizal Dt Rajo Medan, Sekda Leli Arni, para asisten, staf ahli bupati, Kadis Pendidikan Prih Handoko serta Kabag Humas dan Protokol Budi Waluyo. Bupati termuda Indonesia itu kemudian menyatakan, semua sekolah yang dikelola Pemkab, agar tidak lagi memungut biaya pendidikan dengan dalih apapun.

Baca juga: Unik! Pengantin Pria Dipakaikan Suntiang Minang, Hanya Ada di Kabupaten Ini, Ternyata Begini Sejarahnya

Dengan begitu, biaya sekolah jadi murah dan masyarakat tidak terbebani dengan biaya pendidikan. Dalam perekonomian yang lagi sulit, ditambah biaya pendidikan mahal, dikhawatirkan bisa berdampak pada maraknya angka putus sekolah.

Sebagai konsekwensi dari program sekolah bebas pungutan, duet pasangan Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan H Amrizal Dt Rajo Medan, menambah alokasi biaya pendidikan sebesar Rp19 miliar. Menurut rencana, dana sebesar itu akan dialokasikan untuk menambah biaya operasional sekolah.

"Untuk SMP dialokasikan Rp75 juta, SD Rp50 juta dan TK Rp25 juta," tambah Kepala Disdikpora, Prih Handoko.

Di luar itu semua, menurut Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Pemkab berencana akan meningkatkan kualitas guru dengan mendatangkan pakar pakar pendidikan ke daerah itu. (rls/kyo)

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Dharmasraya, Sumbar Mulai dari yang Berair Hingga Pegunungan

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: