St Riska Imbau ASN Tanam Cabai di Pekarangan Rumah
VALORAnews - Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengajak ASN untuk memanfaatkan lahan pekarangan di rumah masing-masing, dengan menanam cabai minimal 20 batang baik langsung di tanah maupun di dalam pot.
"Sejak dulu, kenaikan harga cabai sudah jadi salah satu variabel yang menyebabkan terjadinya inflasi daerah. Untuk mengantisipasinya, diharapkan para ASN dan juga warga agar menanam cabai di rumah masing-masing," ujar St Riska, Senin (14/11/2016).
Menurut Raja Koto Besar itu, dengan menanam minimal 20 batang cabai di setiap rumah tangga, setidaknya kebutuhan cabai untuk kebutuhan konsumsi teratasi. "Ibu-ibu rumah tangga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya lebih, untuk membeli cabai di pasar. Dengan demikian, kenaikan inflasi dapat dicegah," imbuhnya.
Dikatakan, pekarangan rumah tangga masih berpotensi besar untuk ditanami dengan tanaman hortikuktura, seperti sayur mayur termasuk cabai. "Ke depan, kebutuhan sayuran di setiap rumah tangga harus diswadayakan dengan menanamnya di pekarangan rumah masing-masing," lanjut peraih Anugerah keterbukaan informasi publik Tingkat Sumbar itu.
Untuk menunjukkan keseriusannya terhadap pemanfaatan lahan pekarangan, tahun depan dirinya berencana akan memberikan bantuan bibit cabai dan sayuran bagi setiap rumah tangga.
"Cabai jadi bagian tak terpisahkan dari kebiasaan makan masyarakat kita. Karena itu saatnya setiap rumah tangga mandiri dengan cabai. Memang terlihat sederhana, tapi ternyata dampaknya besar terhadap pengendalian inflasi daerah," tuturnya. (rls/kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 5 Tempat Wisata di Dharmasraya, Sumbar Mulai dari yang Berair Hingga Pegunungan
- Nurnas Merasa Direksi Perusda Sumbar Perlu Belajar ke Bumnag Koto Ranah Sakti
- Laporan Dugaan Politik Uang Banyak, Syamsurizal: Bukti Foto atau Rekaman Minim
- Bawaslu Dharmasraya Berhasil Turunkan 50% APK di Hari Pertama Masa Tenang
- Korban Kecelakaan Kerja Terima Santunan BPJS Ketenagakerjaan
Libur Lebaran 2024, Tingkat Hunian Hotel Naik 100 Persen
Wisata - 21 April 2024