Gubernur Resmikan Yayasan Pusako Minangkabau: Ajakan Tan Sri Dr Rais Yatim untuk Berbahasa Minang Terasa Seperti Tamparan

Rais Yatim pun kemudian memberikan ilustrasi pendek, seputar pertemuan dua orang anak Minang yang bersekolah di negeri.

"Are you from Minangkabau."

"Yes, I'm a Minangkabau."

Baca juga: PILKADA 2024: Di Pessel, Pemilih Berkurang 555 Orang di DPT

"Can you speak Minang language"

"No...no...no. I'm a Minangkabau but can't speak Minang language." Dialog singkat yang diiustrasikan Rais Yatim dengan cukup jenaka ini, memantik tawa peserta.

Sementara, Irwan Prayitno dalam peluncuran YPM yang memiliki tagline, "Mengingat Sejarah, Menjaga Pusaka, Memahami Masa Depan" itu, juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berbangga dengan bahasa Minang.

"Dalam struktur pemerintahan, kami di pemprov Sumbar juga membuat organisasi perangkat daerah baru yang berciri khas budaya, yakni Dinas Kebudayaan," ungkap Irwan sembari menyebut, OPD baru ini mendapat dukungan penuh dari wakil rakyat di DPRD.

Sedangkan Dirwan Ahmad Darwis mengilustrasikan generasi muda Minangkabau saat ini seperti apung-apung. Hal itu terjadi, menurutnya, karena rendahnya pemahaman akan pentingnya penanaman nilai-nilai sejarah di dalam keluarga. Kemudian, dalam berbahasa, juga tidak lagi menggunakan bahasa ibu, Minangkabau.

"YPM kedepan akan jadi penggerak dalam membumikan kembali keagungan sejarah dan ketinggian peradaban Minangkabau di ranah dan di rantau. YPM juga akan jadi motor bagi masyarakat Minangkabau untuk kmbali berbudi-budaya, berbahasa dan berperadaban Minangkabau sebagai jati diri," tukasnya.

"YPM juga akan jadi penggerak, dalam upaya mengembalikan semangat dan rasa percaya diri orang Minangkabau."

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: