Walinagari Talang Anau Meninggal Dunia Tiga Bulan Setelah Dilantik
VALORAnews - Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota berduka. Salah seorang pemimpin pemerintahan terbawahnya yakni Wali Nagari Talang Anau Kecamatan Gunuang Omeh Amrizal Dt. Naro Nan Tanpan meninggal dunia, Senin (17/10/2016), sekitar pukul 19.30 WIB di RS Ahmad Darwis Suliki.
Almarhum dimakamkan di pandam pekuburan keluarga di Talang Anau, Selasa (18/10/2016). Usai dishalatkan dan sebelum dimakamkan, almarhum yang juga seorang pengulu sempat disemayamkan sejenak di Balai Adat setempat.
Prosesi pemakaman almarhum diikuti langsung Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi beserta sejumlah pejabat Pemkab setempat. Paginya, almarhum juga dilayat Wakil Bupati, Ferizal Ridwan.
"Kita benar-benar merasa kehilangan. Semoga arwah almarhum di terima disisi-Nya dan keluarga yang ditinggal mendapatkan ketabahan," ujar Irfendi pada sambutannya dalam prosesi pemakaman almarhum.
Baca juga: Ranperda RPJPD 2025-2045 masih di Kemenkuham, DPRD Limapuluh Kota Konsultasi ke DPRD Sumbar
Dalam kesempatan itu, Irfendi juga mengucapkan terimakasih atas pengabdian almarhum selama ini. Ia juga mengajak ketiga putera dan puteri almarhum, mengikhlaskan kepergian ayah mereka.
"Doa anak yang saleh adalah doa yang mustajab. Apabila manusia meninggal maka terputuslah amalnya, kecuali tiga perkara yaitu sedekah jariyyah, ilmu yang bermanfaat dan doa anak yang saleh. Karenanya, jangan pernah lupa mendoakan almarhum," pesan Irfendi kepada para putera dan puteri mendiang.
Almarhum merupakan Wali Nagari Talang Anau periode 2016-2022 yang terpilih dalam pemilihan wali nagari (Pilwanag) serentak se-Kabupaten Limapuluh Kota, 12 Juni 2016 silam. Ia dilantik bersama 49 wali nagari lainnya di aula kantor bupati, Kamis (14/7/2016). (rls/kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya