Mengenal Budaya Mentawai, Mahyeldi: Kearifan Lokal Setiap Suku Perlu Dikenali
VALORAnews -- Budaya sebuah daerah perlu dikenali oleh siapapun. Hal ini dimaksud agar memudahkan seseorang dalam memahami serta sekaligus dapat berkomunikasi secara baik, dengan pemilik budaya tersebut.
"Kita diajarkan mengenal budaya di masyarakat," kata Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo saat membuka kegiatan Sarasehan Revitalisasi Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisi bertemakan "Warisan Budaya dan Kearifan Lokal Orang Mentawai," di Grand Inna Muara Hotel Padang, Rabu (18/5/2016).
Menurut Mahyeldi, dari sekian banyak budaya yang ada, budaya Mentawai terbilang unik dan memiliki kekhasan. Dia melihat perlatan yang digunakan masyarakat Mentawai sehari-hari cukup tinggi. "Masyarakat Mentawai menggunakan potensi yang ada di sekitar dalam menjalani kehidupan," terang Mahyeldi.
Dikatakan, hal yang dilakukan masyarakat Mentawai, sejalan dengan kebijakan nasional dan internasional. Memanfaatkan potensi lokal yang tidak membahayakan masyarakat serta tidak merusak lingkungan.
Baca juga: KPU Mentawai Gelar Debat Publik di Hotel Bujay, Tiga Paslon Hadir Lengkap
Karena terbilang unik dan memiliki kekhasan, budaya Mentawai mendapat porsi tersendiri. Sehingga di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dibuatkan Rumah Adat Mentawai sebagai bentuk penghargaan keberagaman budaya dan kearifan lokal.
"Pada gilirannya kita mengetahui dan memahami kearifan lokal masyarakat Mentawai yang memang perlu diberikan perhatian serius," ungkap Mahyeldi. (Baca: Budaya Mentawai Tersohor di Luar Negeri, Hilmar: Kita Tidak Begitu Mengenal)
Menyinggung kegiatan sarasehan yang digelar, Mahyeldi menyebut bahwa kegiatan tersebut akan dapat mengenal lebih dalam kebudayaan Mentawai di Sumatera Barat. "Masing-masing suku bangsa memiliki budaya masing-masing. Itulah yang perlu dikenali dan diketahui," terangnya.
"Ketika mengenal budaya suatu bangsa, kita dapat paham dengan mereka, kenal bagaimana cara bergaul dan berkomunikasi. Dalam al Quran juga dikatakan bahwa, Allah SWT menjadikan manusia bersuku dan berbangsa dan saling mengenal," ungkap dia. (vri)
Baca juga: Kormi dan Disparpora Mentawai Gelar Gerak Jalan Indah dan Senam Kreasi, Ini Pemenangnya
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Dirut Injourney Serahkan TJSL untuk Mentawai, Ini Rencana Jangka Panjangnya
- FPM 2023 Sukses, Pengunjung Capai Angka 2,3 Ribu Orang
- Dinas Kesehatan Mentawai Gagas Kebun Herbal Kukuet, Bupati: Layak jadi Destinasi Wisata
- 95 Persen Wisatawan Mentawai dari Turis Luar Negeri, Wagub Sumbar: Kebersihan Penting Dijaga
- Sekda Mentawai: April, Tim Kurator ADWI 2023 akan Visitasi ke Desa Wisata Muntei