Seorang Korban Bus Masuk Jurang Dirujuk ke RSUP M Djamil Padang

VALORAnews -- Seorang korban kecelakaan bus pariwisata di Km 11 Kelok Sikumbang, Kabupaten Tanahdatar, Kurnia Sulastri, akhirnya dirujuk ke RSUP M Djamil Padang, setelah menjalani perawatan di RSUD Padangpanjang.

"Lukanya cukup parah sehingga perlu dirujuk," ungkap Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Sumbar, Pagar Negara melalui pesan singkatnya, beberapa saat lalu.

Dikatakan Pagar Negara, bus pariwisata itu merupakan milik Pemko Pekanbaru, Riau, dengan nomor polisi BM 7993 TP. Jumlah penumpang di dalam bus itu sebanyak 28 orang (sebelumnya diinformasikan sebanyak 27 orang-red). (Baca juga: Bus Masuk Jurang di Kelok Sikumbang Berpenumpang 27 Orang)

Rinciannya, seorang sopir, seorang kernet, tiga orang guru pendamping, 22 orang siswa SMK 1 Muhammadiyah Pekanbaru (sebelumnya diinformasikan SMA 1 Muhammadiyah Pekanbaru-red) dan seorang anak kecil berusia 6 tahun. (Baca juga: Bus Pariwisata dari Pekanbaru Masuk Jurang di Kelok Sikumbang)

Baca juga: Buruh Teluk Bayur Minta DPRD Sumbar Ikut Perjuangkan Pembayaran Uang Pensiun

Bus yang membawa rombongan siswa SMK 1 Muhammadiyah itu, dilaporkan masuk jurang sekitar pukul 09.30 WIB. Bus datang dari arah Kota Batusangkar menuju Padangpanjang. Info awal, sopir membawa bus terlalu ke kiri. Saat berpapasan di Kelok Sikumbang yang sempit, jatuh ke jurang dengan kedalaman sekitar 10 meter lebih. (kyo)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: