Tim PKM-MNM Unand Latih Warga Dua Desa di Mentawai Pengolahan Pisang dan Talas
Solfiyeni berharap, masyarakat khususnya peserta yang ikut pelatihan, bisa merasakan manfaatnya kedepan.
"Kedepannya, akan ditingkatkan lagi pada pengolahan hasil alam seperti nangka, jengkol dan hasil kebun lainnya," terang dia.
Nantinya hasil dari pengolahan ini akan di buat kemasan yang bagus, sehingga dapat menarik minar konsumen untuk membelinya.
Baca juga: Pimpinan Sementara DPRD Mentawai Konsultasikan Hak dan Kewenangan dengan Sekretaris DPRD Sumbar
Sementara, Kepala Desa Saureenuk, Terjelius menyambut baik kehadiran tim Unand yang memberikan pelatihan bagi warga desanya.
"Ini merupakan program desa kami. Karena, sebagian besar warga terutama kaum ibu-ibu, punya keterampilan dalam mengolah pisang untuk dijadikan cemilan," ungkap dia.
"Pisang di desa kami ini sangat banyak produksinya. Kita usulkan adanya pelatihan pengolahan oisang melalui pendamping dan ternyata mendapat sambutan dari Unand," tambahnya.
Terjelius merasa senang karena upaya yang dilakukannya tersebut, mendapat sambutan baik dan dalam waktu cepat bisa terealisasi. (*)
Penulis: Daniwarti
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
10 Desa di Mentawai Berada di Jalur Tsunami
Kab. Mentawai - 06 September 2024
Tiga Paslon Mendaftar di Pilkada Mentawai 2024
Kab. Mentawai - 31 Agustus 2024