Jalan Pelabuhan Teluk Tapang Dibiayai SBSN, Ini Pesan Gubernur Sumbar
"Untuk penanganan sampai hari ini sepanjang 17,87 kilometer sudah teraspal dengan luas lebar jalan 6,00 meter dan lebar bahu jalan 1,50 meter," ungkapnya.
"Kemudian 5,60 km lagi adalah pekerjaan penggalian dan pekerjaan timbunan menuju Teluk Tapang," tambah Thabrani.
Awalnya, kata Thabrani, pengaspalan direncanakan tuntas sepanjang 23,47 kilometer. Namun, karena berhadapan dengan GMK produksi tambang biji besi, maka lapisan struktur desain kondisi jalan dari persimpangan GMK ke pelabuhan lebih kurang 5,6 kilometer ditinjau kembali.
"Ruas itu akan dibeton kembali dengan beton rigid, sehingga daya tahan lebih aman untuk lalu lintas barang ke pelabuhan," terangnya.
"Kita harapkan dengan terbangunnya jalan ini secara waktu, akan menjadikan kawasan ini sebagai pusat pengembangan ekonomi baru dan kawasan investasi baru."
"Mudahan-mudahan terbuka untuk semua usaha yang bisa dikembangkan di kawasan pelabuhan ini," harapnya.
Turut hadir mendampingi Gubernur dalam kunjungan tersebut, Sekretaris Daerah Sumbar, Hansastri; Kepala Bappeda, Medi Iswandi; Kepala Dinas Perhubungan, Dedi Diantolani; Kepala Dinas ESDM, Hery Martinus.
Selanjutnya, Kepala Biro Adpim, Mursalim; Kepala Dinas BMCKTR, Era Sukma Munaf, Kepala Biro Umum Edi Dharma; Plt Dinas SDA BK Sumbar, Ahdiyarsyah; Sekda Kabupaten Pasaman Barat, serta jajaran Forkopimda Pasaman Barat. (*)
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Tim BB POM, Bappelitbangda Sumbar dan Peneliti Unand Tinjau Keamanan Pangan Gula Merah dari Nila Sawit
- BRIN Temukan Formula Nira Sawit Jadi Gula Merah, Ini Harapan Penemu dan Bappelitbangda Pasbar
- Inflasi Tinggi Kerap Melanda, Bulog Sumbar Bangun Sinergisitas dengan TPID Pasbar
- Harga Sawit Anjlok, Warga Nagari Koto Sawah Ngadu ke DPRD Pasbar
- 7.764 Petani Pekebun Sawit Ikut BPJS Ketenagakerjaan, Iuran Dibayarkan DBH 2024