Wakil Ketua DPRD Sumbar Rasakan Kelelahan Politik Masyarakat di PSU DPD, Potensi Menular ke Partisipasi Pilkada

PADANG (13/7/2024) - Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Suwirpen Suib merasakan 'kelelahan politik' masyarakat pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) calon DPD RI, Sabtu.

"Saya merasakan penurunan animo masyarakat datang lagi ke TPS untuk menggunakan hak pilih. Semoga, tak menular dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 27 November mendatang," ungkap Suwirpen.

Hal itu dikatakan Suwirpen, usai menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 18 di Komplek Marapalam Indah, Kecamatan Padang Timur, Sabtu pagi.

Kelelahan politik ini dirasakan Suwirpen, akibat terlalu seringnya dilaksanakan pencoblosan di tahun 2024 ini. Yakni, Pemilu legislatif dan presiden 2024 yang juga disertai PSU di sejumlah TPS di Sumbar.

Baca juga: Suwirpen Suib Ikuti Upacara Penurunan Bendera HUT RI ke-79, Ingatkan Pentingnya Persatuan

Dengan adanya PSU DPD RI ini, artinya telah ada tiga kali pencoblosan dilakukan pemilih di Sumatera Barat.

Jika ditambah dengan Pilkada Nasional serentak 2024 yang mungkin saja akan ada PSU-nya, bisa jadi akan terjadi 5 kali pencoblosan dialami sebagian masyarakat Sumbar nantinya.

Suwirpen berharap, pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) kedepan bisa lebih baik lagi.

"Pihak penyelenggara harus bekerja lebih baik lagi," tegas Suwirpen.

Baca juga: Partisipasi PSU DPD RI Sumbar 35,19 Persen

Penurunan animo masyarakat datang ke TPS ini, tegas Suwirpen, harus dijadikan pelajaran dan bahan evaluasi untuk penyelenggara Pemilu agar lebih baik kedepan.

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: