Sukses jadikan Istri dan Anak Hafiz 30 Juz, Budiman Siap Emban Amanah Kepala Daerah Tanah Datar, Ini Visi Misinya

PADANG (10/7/2024) - Pengalaman sebagai anggota legislatif di Kota Padang tiga periode dan satu periode di level provinsi, memantapkan langkah politisi senior PKS, Budiman Dt Malano Garang bertarung di pemilihan bupati dan wakil bupati Tanah Datar pada Pilkada serentak 2024.

"Seorang kepala daerah di tingkat kabupaten atau kota, mesti lah orang yang cakap berkomunikasi dengan lembaga pemerintahan yang ada di atasnya. Pengalaman tiga periode berturut-turut sebagai anggota DPRD Padang dan anggota DPRD Sumbar 2019-2024, Insya Allah kolaborasi dengan semua stake holder ini bisa saya laksanakan dengan baik," ungkap Budiman di Padang, beberapa waktu lalu.

Di mata Budiman, pembangunan dan percepatan pembangunan di Kabupaten Tanah Datar, butuh sokongan penuh gubernur Sumbar hingga pemerintah pusat.

Salah satunya, semua jalan di Kabupaten Tanah Datar yang menuju Kota Batusangkar, adalah jalan provinsi. Begitu juga dengan Terminal Dobok, yang juga kewenangan pemerintahan provinsi.

Baca juga: PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih

"Pendapatan daerah Tanah Datar di tahun 2023 sebesar Rp1,26 triliun dengan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp15,888 miliar. Angka ini terasa berat untuk menanggung beban pembangunan," ungkap Budiman mengungkap alasan pentingn adanya sokongan gubernur dan pusat.

Potret Tanah Datar hari ini, ungkap Budiman, 7 pintu masuk menuju Tanah Datar kondisi infrastruktur jalannya rusak parah.

Ketutujuh titik itu yakni dari Situjuah dan Piladang di Kabupaten Limapuluh Kota, Payakumbuh, Baso (Agam), Padang Panjang, Singkarak (Kabupaten Solok), Talawi (Sawahlunto) dan Sijunjung.

"Pengalaman sebagai anggota DPRD Sumbar dan membangun komunikasi lintas partai selama beraktivitas di lembaga legislatif, Insya Allah masalah ini akan bisa dituntaskan secara bertahap, jika masyarakat percayakan amanah jadi kepala daerah di Pilkada 2024 nanti," ungkap Budiman.

Baca juga: PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti

Selain itu, ungkap Budiman, mayoritas lahan di Tanah Datar berstatus lahan pertanian, kehutanan dan perkebunan.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Budiman DT Malano Garang,S.Ag,MM (@budiman.dt.malano.garang)

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: