PHSB Kirim 30 Peserta Ikuti Asean Seminar and Forum Edu Tourism di Malaysia
Utusan Sumbar ke Seminar di University Terengganu Malaysia:
Pendamping/Pembimbing:
- Syamsi Nurdin Spd Pengurus Homestay
- Admiralim Adaz Pengurus Homestay
- Fahmi Kamal Pengurus Homestay
- DR.Dra Desmi Irianti M,Pd Guru
- Rinawaty M.Pd Guru
- Febi Dwi Lianda S.Pd Guru
- Armeli SE Guru
Peserta:
- Aqilah Humaidi SMA Negeri 2 Sawahlunto
- Abdul Faqih SMA Negeri 2 Sawahlunto
- Ramzi Effendi SMA Negeri 2 Sawahlunto
- Andhara Avrilia SMK Negeri 1 Sawahlunto
- Mutiara Fitri Dasman SMA Negeri 1 Pariaman
- Farihah Andi Faisal SMA Negeri 3 Batusangkar
- Ariehan Khoiro Ardhi SMA Negeri 3 Batusangkar
- Gallant Althaf Pasca Adha SMA Negeri 3 Batusangkar
- Hafifah Alzahra Weidi SMA Negeri 3 Batusangkar
- Ghaza Ibnul Asrar MAN 1 Bukittinggi
- Nabila Nasywa Putri MAN 1 Bukittinggi
- MelodiaHaura Ghiffari SMA Negeri 3 Bukittinggi
- Ghazy Ibnul Asrar MAN 1 Bukittinggi
- Sabrina Dheandra SMA Negeri 1 Sawahlunto
- Naufal Dzakwan SMA Negeri 1 Sawahlunto
- Salsabiil Aqiilah SMA Negeri 2 Sawahlunto
- Rahmatul Fauza Dedrizal MA Huffazh Payakumbuh
- Ghiska Sisilia Prinita Utami SMA Negeri 1 Sawahlunto
- Alzena Shava Aqeela SMA Negeri 1 Sawahlunto
- Nurul Cholila SMA Negei 1 Sawahlunto
- Irche Aulia Chantika SMK Negeri 1 Pd.Panjang
- Raffi Alfagani SMA Negeri 2 Pd.Panjang
- Hadziq Dzikra Permayuda MAS Sumatera Thawalib
Dengan ikut serta kegiatan ini, Kamsri Benty berharap, program serupa bisa berlanjut di Sumatera Barat. Dimana, Sumbar bisa jadi tuan rumah dalam penyelenggaraan Student Intenational ini di tahun depan.
Sementara, Ketua Asosiasi Homestay Agam, Admiralim Adaz mengungkapkan, keikutsertaan dalam kegiatan ini, dalam upaya meningkatkan wawasan dan pengalaman anak didik dalam bidang kepariwisataan dan pengembangan koperasi.
"Program ini juga salah satu upaya dalam menjalin kerjasama kepariwisataan Sumatera Barat dengan mancanegara," ungkap Admiralim Adaz.
Disebutkan Admiralim, PHSB sebelumnya juga telah menjalin kerjasama dengan Asosiasi Homestay Provinsi Terengganu, dalam program Pertukaran Pelajar dan Budaya ini.
Untuk mengikuti kegiatan ini, biaya transportasi dan akomodasi selama di Malaysia ditanggung Pemerintah Malaysia (Gratis).
"Yang jadi tanggung jawab peserta adalah biaya tiket pesawat Padang-Kuala Lumpur (PP), pembuatan pasport dan uang saku," ungkap Admiralim Adaz.
Sedangkan siswa yang jadi peserta, diutamakan siswa SMA/sederajat kelas X dan XI. Mereka merupakan siswa aktif dan berprestasi dalam kegiatan sekolah serta bidang kepariwisataan.
"Insya Allah, rombongan dari Sumbar akan berangkat Senin (24/6/2024) dari BIM ke Malaysia. Kita berharap dukungan gubernur Sumbar untuk suksesnya kegiatan ini," tutup Admiralim Adaz. (*)
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro