Reses di Maligi, Zulkenedi Said Serap Aspirasi dan Laporkan Proyek yang Diperjuangkan

PASAMAN BARAT (31/1/2024) -- Anggota Fraksi Golkar DPRD Sumbar, Zulkenedi Said melaporkan proyek infrastruktur yang telah diperjuangkannya di tahun anggaran 2023 pada pemilihnya di Dapil Sumbar IV meliputi Pasaman dan Pasbar.

"Kini, pada agenda reses masa sidang kedua DPRD Sumbar pada 24-31 Januari 2024 ini, saatnya menampung aspirasi lainnya yang akan diperjuangkan dalam APBD Sumbar 2025 nanti," ungkap Zulkenedi Said saat menemui konstituennya di Nagari Maligi, kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Rabu (24/1/2024).

Selain di Nagari Maligi, agenda reses Ketua Komisi IV DPRD Sumbar ini yakni bertemu dengan warga Jorong Sukajadi dan Padang Jaya. Kemudian, dialog bersama warga Jorong Sukadamai dan Jorong Pantai Indah.

Peserta dialog dalam agenda reses ini, terdiri dari unsur Badan Musyawarah Nagari (Bamus) Nagari, Ninik Mamak, Alim Ulama, Cerdik Pandai, Bundo kanduang, Pemuda-Pemudi dan pemuka masyarakat lainnya.

Baca juga: Pengerjaan Penguatan Tebing Batang Pasaman Lebih Cepat dari Kontrak, Ini Kata Komisi 4 DPRD Sumbar

Di antara aspirasi yang ditampung Zulkenedi Said pada agenda reses kali ini di antaranya, permintaan dilanjutkan pembangunan bangunan penguatan tebing Maligi.

Kemudian, kebutuhan perbaikan pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Maligi dilengkapi dengan dokter dan tenaga medisnya.

Selain itu, Maligi yang berada di pesisir pantai ini, nelayannya juga butuh bantuan alat tangkap ikan serta bantuan perkuatan ekonomi bagi warga pesisir pantai.

Juga menerima aspirasi berupa pembangunan jembatan gantung untuk jalur evakuasi jika terjadi bencana, bantuan pembangunan jalan evaluasi, pembangunan jalan ready mix pariwisata, pembangunan sarana prasarana pendidikan.

Baca juga: Pansus Libatkan Pemerintah, Akademisi dan Pemangku Kepentingan dalam Penyempurnaan Ranperda RTRW Sumbar 2023-20243

"Reses ini merupakan media menjemput dan menampung aspirasi masyarakat, untuk disalurkan dan diperjuangkan baik melalui program pembangunan di APBD maupun regulasi lainnya," ungkap Zulkenedi.

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: