BPN Payakumbuh Realisasikan 344 Sertifikat Prona Selama 2015

VALORAnews - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Payakumbuh, telah merealisasikan sebanyak 344 sertifikat dari 400 target prona selama 2015.

"Realisasi 344 dari 400 target prona yang diberikan Kementerian ATR/BPN RI, cukup membanggakan di tengah tantangan permasalahan tanah yang sangat klasik dan umum terjadi di Sumatera Barat," kata Kepala Kantor Pertanahan (BPN) Kota Payakumbuh, Anton Jumantoro, di Payakumbuh, kemarin.

Ia menyampaikan, target prona 400 unit itu cukup banyak dibandingkan dengan Kota Padang, dimana yang wilayah kerjanya yang lebih luas di Sumatera Barat hanya mendapat target prona 150.

Terkait target prona 400 itu, ia berharap, pemko Payakumbuh dan lembagaadat dapat menyampaikan adanya program prona sehingga target dibebankan dapat terealisasai.

Baca juga: PENDIDIKAN: Pemkab Pessel Kerjasama Tiga Lembaga, Upaya Peningkatan Mutu

Proyek Operasi Nasional Agraria (Prona) merupakan salah satu bentuk kegiatan legalisasi aset. Pada hakekatnya, merupakan proses administrasi pertanahan meliputi, adjudikasi, pendaftaran tanah, sampai dengan penerbitan sertipikat atau tanda bukti hak atas tanah.

"Program prona ditujukan terutama kepada masyarakat berekonomi lemah. Pembiayaan murni dibebankan dalam APBN yang dialokasikan pada DIPA BPN RI," katanya.

BPN Payakumbuh, katanya, telah mendapat penghargaan juara III pada kategori Pengelolaan Barang Milik Negara 2014, untuk wilayah kerja KPNKL Bukittinggi Kanwil DJKN Riau, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau.

Dalam rangka "Hari Pelayanan Hari Proaktif" yang dilaksanakan serentak pada 11 Desember 2015, katanya, BPN telah menggelar kegiatan pelayanan proaktif di halaman kantor Kecamatan Payakumbuh Barat.

Baca juga: RUSMA YUL ANWAR Paparkan Pronasa ke Perantau IKBS Jakarta

Dalam kegiatan itu, ungkapnya, BPN juga menyerahkan sertipikat pronan kepada masyarakat, melakukan penyuluhan pertanahan, peningkatan status HGB menjadi hak milik, yang dikhususkan untuk rumah tinggal, pengecekan sertipikat dan pelayanan roya serta penyerahan sertipikat karena jual beli. (cr4)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: