Dicurangi Teman, Kini Malah Punya 500 Cabang! Apa Sih Peluang Usahanya?

Selasa, 31 Oktober 2023, 19:00 WIB | Bisnis | Nasional

Bahkan dia bisa menerima antrean hingga ratusan kemitraan yang siap untuk dikirim produknya. Setiap harinya ia bisa mengirim sebanyak 6-8 gerobak kepada setiap kemitraan yang bergabung.

Kernadi owner minuman es teh ini mengatakan di awal membangun usaha ini, yang pertama diperhatikan adalah melihat pasarnya seperti apa. Karena tahu 2020 sebelumnya banyak sekali viral minuman es teh, salah satunya yaitu Es Teh Indonesia.

Sehingga hal ini memicu semangatnya untuk menciptakan brand minuman es teh ini juga. Namun pastinya juga dengan rasa, ciri khas, dan keunggulan tersendiri.

"Resepnya sendiri itu saya belajar dari kakak, yang dulunya juga punya usaha soto. Nah di situ kita juga menyediakan es teh, dan rasanya juga mantap," ungkapnya.

Ia mengaku awal-awal buka usaha es teh hanya laku 3 cup, dan setelah 4 bulan ia putuskan menutup usahanya untuk evaluasi. Ia meningkatkan kualitas rasa dari minumannya, pelayanannya, dan lainnya.

Kemudian memutuskan buka kembali, tapi pindah lokasi dari tempat sebelumnya. Setelah 3 hari baru dibuka, penjualannya pun kembali meningkat melegit dari sebelumnya.

"Saat buka kembali, kita mengubah strategi pemasaran kita. Kemudian mengubah pasar, mencari pasar yang tepat. Dan waktu itu saya unggulkan ke tehnya, lalu juga mengubah harganya, yang dulu Rp10 ribu sekarang jadi Rp5000," sebutnya.

Karena itulah penjualannya menjadi meningkat drastis, bahkan meskipun harga diturunkan ia tetap mendapat untung hingga 100 persen. Saking banyaknya kemitraan yang bergabung, ia sampai membuat gerobak di 4 bengkel sekaligus.

Sampai sekarang dia masih tidak percaya karena sudah punya karyawan hampir 70 orang, dan pernah mengirim produk sekaligus gerobak ke Papua yang ongkirnya bisa sampai Rp2 juta.

Kernadi mengatakan jika ingin berhasil dalam menjalankan bisnis, niatkan bahwa kamu membuka bisnis untuk membantu orang lain.

Halaman:

1 2 3 Selanjutnya