BI Sumbar Latih Kelompok Tani Rawang Lokan Bercocok Tanam dengan Memperhatikan Iklim
Melatih petani menerapkan teknologi pengendalian hama dan penyakit yang lebih efektif dan efisien seiring dengan perubahan iklim yang terjadi;
Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman petani tentang siklus air dan perubahan iklim dalam bercocok tanam.
Dikatakan Endang, dalam akselerasi program pembinaan klaster padi di Kelompok Tani Rawang Lokan, Bank Indonesia juga membantu sarana dan prasarana melalui program juga PSBI berupa handtraktor senilai Rp28 juta.
Baca juga: Waspada! BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca untuk Tanggal 12 dan 13 April 2024, Ini Daerahnya
"Semoga dengan SLI ini, makin meningkatkan produktivitas masyarakat petani di Padang Pariaman, sehingga terus menjadi penyangga kebutuhan pokok warga Kota Padang dan wilayah sekitarnya," tambahnya.
Bertanam dengan Perhatikan Iklim
Sementara, Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur mengatakan, SLI sangat penting artinya, karena ini sebuah langkah untuk memacu peningkatan hasil pertanian. Selama empat bulan diajari, sehingga nanti cakap menentukan kapan masa tanam dan masa panen.
"Juga bisa menentukan tumbuhan pangan yang tepat di iklim yang akan terjadi di masa datang. Jika tepat, maka petani tidak akan menderita kerugian," ucapnya.
Suhatri Bur mengungkapkan, dampak elnino sangat hebat yang muncul di Agustus sampai beberapa bulan ke depan. Oleh karena itu, harus ada tindakan tepat untuk menanam dengan tumbuhan yang paling cocok.
Sedangkan Rodi, mewakili Kepala BMKG Sumbar mengucapkan terima kasih pada BI, karena telah ikut menyosialisasikan masalah Iklim pada masyarakat.
Apalagi sekarang santer masalah perubahan iklim yang harus diketahui masyarakat luas.
Penulis: Veri Rikiyanto
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Terima Aspirasi Irigasi yang Rusak pada Kegiatan Reses, Benny Saswin Nasrun Langsung Tinjau Lokasi
- 40 Anggota DPRD Padang Pariaman Ikuti Orientasi Tugas, Gubernur Ingatkan Pentingnya Keselarasan RPJMD dengan RPJMN
- Gubernur Hadiri Wisuda Poltekpel Sumbar, Jadikan Tantangan Transportasi Kelautan sebagai Peluang Emas
- Komisi I DPRD Sumbar Tinjau Kesiapan KPU Padang Pariaman Gelar Pilkada Serentak 2024
- Penanganan Pascbencana Beruntun di Sumbar, Gubernur: Pembenahan Irigasi jadi Prioritas