Milad 33 Tahun Islamic Centre Al Quds, Susun Ulang Peta Dakwah jadi Wacana
PADANG (18/9/2023) - Panitia Pembangunan Gedung Islamic Centre Al Quds, Asrul Lukman mengisahkan, tantangan dakwah Era Disrupsi saat ini, berbeda dengan era 1980-an.
Di sekitar tahun 1980-an, mahasiswa berbusana muslim, terutama perempuan berbusana muslimah, jarang dan terlihat "aneh." Demikian juga, dosen kampus umum yang shalat ke masjid, terlihat "aneh" saat itu.
"Jauh berbeda dengan saat ini. Saat ini, muslimah sudah biasa berbusana muslim ke kampus dan sudah lazim. Demikian juga dosen, lazim shalat ke masjid," ujar Asrul didampingi Prof Hendri saat memaparkan sejarah pendirian Islamic Centre Al Quds pada Milad Tasyakkur 33 tahun (15 September 1990-15 September 2023), Ahad (17/9/2023) di Padang.
Di rentang tahun 1986-1987, Asrul Lukman bersama Hendri maupun beberapa mahasiswa saat itu, menggiatkan kajian ilmiah di Masjid Al Azhar IKIP Padang.
Baca juga: 31 Ormas di Sumbar Suarakan Penolakan Politik Uang, Buya Gusrizal: Haram bagi Pemberi dan Penerima
Namun, kegiatan-kegiatan seperti itu tidak semudah saat ini. Perlu banyak izin ke berbagai pihak bahkan sampai ke aparat keamanan.
"Bahkan pernah ada kejadian, kajian keislaman dibubarkan di masjid Al Azhar," tambah Raudhati Ruslan (Ketua Muslimat Dewan Da'wah Sumbar) mengenang masa-masa saat itu.
Raudhati Ruslan saat itu adalah mahasiswi dari Fakultas Peternakan Unand. Ia juga mengenang saat itu, wanita berjilbab, belum seperti saat ini.
Dengan kondisi susahnya mencari tempat untuk belajar dan diskusi tentang keislaman, akhirnya mahasiswa (Asrul Lukman, Hendri dkk) melapor ke abah M Natsir. Pada akhirnya, dibelilah tanah di Air Tawar Barat yang dekat dengan kampus IKIP Padang dan Universitas Andalas.
Baca juga: Pimpinan Dewan Da'wah Dharmasraya 2024-2029 Dilantik
"Di atas tanah inilah dibangun Gedung Islamic Centre Al Quds dan diresmikan pada tanggal 15 September 1990 oleh Abah M Natsir," ujar Asrul Lukman.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: Rilis DDII Sumbar
Berita Terkait
- KPU Padang Gelar Simulasi Putung Suara, Pj Wako: Sempurnakan Kembali Potensi Kekurangan Pelaksanaan
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya