Bupati Serahkan Linmas se-Limapuluh Kota ke Kapolres
VALORAnews - Pelaksana harian (Plh) Bupati Limapuluh Kota, H Yendri Tomas menegaskan, seluruh aparatur di daerahnya harus bersikap netral dalam pelaksanaan pemilihan serentak 2015. Siapapun yang terpilih, semua pihak diharapkan dapat menerima dan menghormatinya.
"Memberikan dukungan secara terang-terangan terhadap salah satu pasangan calon (Paslon) merupakan pelanggaran fatal. Namun, mendukung penyelenggaraan pemilihan yang aman dan tertib juga menjadi tanggung jawab abdi negara," tegas Yendri dalam sambutannya pada apel siaga persiapan pemilihan serentak 2015 dan kesiagaan menghadapi bencana alam di halaman kantor bupati, Senin (7/12/2015).
Apapun hasil pesta demokrasi tersebut, lanjut Yendri, meminta semua pihak dapat menerima dan menghormatinya. Tak kalah pentingnya menjaga suasana damai dan kondusif di tengah masyarakat.
"Kita minta seluruh pihak untuk menahan diri serta menjaga kemanan dan ketertiban. Camat sebagai perpanjagan tangan bupati agar tetap berada di wilayah masing-masing selama proses tahapan pemungutan suara berlangsung serta berkoordinasi dengan semua pihak guna mendukung pelaksanaan Pemilukada yang tertib dan lancar," tekan Yendri.
Baca juga: Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Gudang Penyimpanan Logistik Pemilihan Serentak 2024
Dikesempatan itu, Yendri juga mengingatkan para perangkat daerah agar mawasdiri dan mempersiapkan langkah antisipasi ancaman bencana alam seperti banjir dan longsor menyusul tingginya curah hujan dewasa ini. Terkait dengan potensi bencana itu, perangkat daerah juga diminta meningkatkan koordinasi dengan pihak terkait.
"Tingginya curah hujan akhir-akhir ini beresiko timbulnya bencana banjir dan longsor yang bisa mengakibatkan terputusnya arus lalulintas. Menyikapi ini kami harapkan aparat terkait agar senantiasa mawasdiri," ujar Yendri yang juga Sekdakab Limapuluh Kota.
Dalam rangkaian acara itu, Yendri Tomas juga menandatangani berita acara penyerahan pasukan Linmas kepada Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Bagus Suropratomo Oktobrianto, untuk keamanan TPS. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya