Waspada! Hindari 4 Kebiasaan Ini, Jika Kamu Ingin Jadi Kaya Raya
4. Orangtua bergantung sama anak
Kebiasaan terakhir dan kerap kali selalu ada di Indonesia yaitu Orangtua bergantung sama anak, padahal tidak ada basis apapun, kenapa anak harus bertanggung jawab pada orangtua.
Berbanding terbalik dengan anak yang bergantung pada orangtua karena mereka lah yang menawarkan kesempatan bagi kelahiran sang anak, dimana ada keputusan orangtua yang ingin punya anak atau tidak.
Maka sudah pasti, orangtua harus bertanggung jawab pada anak. Ingat ya, orangtua harus bertanggung jawab. Bukan bergantung, karena itu lah sikap balas jasa ke orangtua agak terkesan berlebihan.
Meski sikap ini adalah hal yang baik, tapi jika ketergantungan. Siapa yang dirugikan? Tentu, tidak bisa jadi takaran siapa yang disalahkan. Hanya sekedar ukuran dari pemikiran lain, bagaimana menurutmu?
Solusi untuk Hindari Kebiasaan Miskin
1. jadi egois atau berikan modal
Jika tidak bisa menjadi egois dan mengacuhkan keluarga dari sikap ketergantungan, apabila kamu memang seseorang yang cukup mampu, maka coba lah berikan modal yang rasional.
Solusi menghindari kebiasaan miskin bisa dimulai dengan komunikasi terkait rencana masa depan. Misalnya kamu seorang yang berkecukupan, tapi punya adik/kakak atau keluarga kurang beruntung dalam segi ekonomi misalnya.
Dari pada memberi mereka uang tunai yang tidak tahu akan disalahgunakan untuk apa, lebih baik tawarkan mereka berusaha dan modali aktivitas tersebut. Kamu harus melihat potensi, bahwa mereka memang mau mengusahakannya.
Jadi pengusaha mah jangan jauh-jauh, bisa dimulai dengan bisnis buka usaha jual milkshake di depan rumah. Kamu bisa mengetahui informasi terkait ide usaha lainnya, dengan membaca artikel Valora lainnya dengan tema pencarian 'ide usaha' ya.
2. Belikan barang
Penulis: Rumpun3
Editor: Rumpun1
Sumber:
Berita Terkait
- Kembalikan Design Logo Halal ke Versi MUI, Ini Alasan Rofik Hananto
- Akcon Gandeng Skylink, Siap Hadirkan Internet hingga Daerah Terpencil
- OJK Telah Blokir 1.459 Investasi Ilegal, 9.180 Pinjol Ilegal dan 251 Gadai Ilegal per Agustus 2024
- Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis, Rusmin: Bom Waktu bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- OJK Layangkan Sanksi Administratif untuk 10 Perusahaan Pembiayaan, 10 Perusahaan Modal Ventura dan 13 P2P Lending
Mahmud Marhaba Lantik Pengurus Provinsi dan Daerah PJS se-Gorontalo
Nasional - 12 November 2024
Fadli Zon Raih 2 Rekor MURI, Ini Alasan Jaya Suprana
Nasional - 03 November 2024