Bisnis Barbershop di Pedesaan Cukup Menggiurkan, Ini Perhitungan Modal dan Untungnya
Terlebih lagi untuk usaha ini tingginya permintaan sudah ada, marketnya pun jelas, jadi tinggal menyiapkan suply potong rambut yang sesuai dengan zaman sekarang saja.
Soalnya kebanyakan di desa itu pelaku usahanya itu hanya bisa sekedar potong rambut saja, tapi tidak paham modern yang diinginkan konsumen.
Kemudian kebanyakan juga tidak tersertifikasi, ya meskipun ada juga yang mahir dan bersertifikat tapi tidak banyak.
Baca juga: Tips Memilih Bisnis Franchise yang Tepat, Dijamin Anti Rugi!
Sehingga di sini peluang kamu untuk memasuki usaha ini, apalagi kamu yang udah mahir dan jago di bidang ini. Sudah pasti akan sangat menguntungkan, kamu tinggal export aja mulai promosi untuk menarik pelanggan.
Kamu juga bisa ikut kursus dan mendapatkan sertifikat, sehingga peluang untuk sukses di bisnis potong rambut pun jadi sangat besar.
Sebab, potong rambut yang laris itu sebenarnya bukan yang murah, tapi yang potongannya sesuai dengan kemauan kustomer.
Berikut beberapa penting untuk diperhatikan dalam membuka usaha potong rambut di desa, yang dihimpun ValoraNews.com dari channel Inspirasi Pagi.
Perhitungan Modal Usaha Barbershop di Desa
Dalam membuka usaha ini kamu harus memastikan lokasinya strategis dan ramai, sehingga perkembangan bisnis potong rambutmu itu bisa semakin maju dan meningkat pesat.
Jika rumahmu berada di lingkungan yang ramai dan strategis, bisa itu dekat sekolah, pasar atau masjid. Kamu tidak perlu lagi menyewa toko. Karena seperti yang kamu ketahui tempat ini memiliki potensi yang sangat tinggi.
Di dekat sekolah, anak sekolah memiliki aturan panjang rambut dari standar peraturan sekolah. Sehingga ketika rambut mereka sudah panjang dan tidak sesuai aturan, maka tempatmu pun akan langsung jadi tujuan.
Penulis: Rumpun2
Editor: Rumpun1
Sumber:
Berita Terkait
- Kembalikan Design Logo Halal ke Versi MUI, Ini Alasan Rofik Hananto
- Akcon Gandeng Skylink, Siap Hadirkan Internet hingga Daerah Terpencil
- OJK Telah Blokir 1.459 Investasi Ilegal, 9.180 Pinjol Ilegal dan 251 Gadai Ilegal per Agustus 2024
- Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis, Rusmin: Bom Waktu bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- OJK Layangkan Sanksi Administratif untuk 10 Perusahaan Pembiayaan, 10 Perusahaan Modal Ventura dan 13 P2P Lending
Mahmud Marhaba Lantik Pengurus Provinsi dan Daerah PJS se-Gorontalo
Nasional - 12 November 2024
Fadli Zon Raih 2 Rekor MURI, Ini Alasan Jaya Suprana
Nasional - 03 November 2024