Liputan Khusus: Tiga Hari Peringatan HATN 2022 Sukses, Rekor Dunia Teh Talua Dibukukan di Bukittinggi

Minggu, 16 Oktober 2022, 22:46 WIB | Kuliner | Kota Bukittinggi
Liputan Khusus: Tiga Hari Peringatan HATN 2022 Sukses, Rekor Dunia Teh Talua Dibukukan di...
Wako Bukittinggi, Erman Safar bersama Audy Joinaldy (Wagub) memperlihatkan rekor MURI untuk pembuatan Teh Talua pada peringatan HATN 2022 yang dipusatkan di Bukittinggi, Ahad. (hamriadi)

Sementara, Costumer Relation Manager MURI, Lutfi Syah Pradana menjelaskan, Bukittinggi juga jadi satu-satunya kota di Indonesia yang memecahkan rekor meminum Teh Talua terbanyak. Ada sebanyak 5.110 gelas teh talua yang diproduksi dan dikonsumsi langsung secara bersama.

"Hari ini rekor MURI dipecahkan bahkan rekor dunia dengan produksi dan konsumsi Teh Talua terbanyak. Ini masuk kategori rekor dunia, karena adanya kearifan lokal dan tidak ada di negara lain yang buat Teh Talua," ungkap dia.

Baca juga: Audy Joinaldy Raih Rekor MURI, Wagub dengan Gelar Akademik Terbanyak

"Dengan adanya capaian ini, tentu bisa jadi inspirasi daerah lain untuk memunculkan kearifan lokal setiap daerah," ungkapnya.

Sebanyak 5110 gelas teh talua diproduksi oleh TP PKK se Bukittinggi dan juga pihak SMK 2 Bukittinggi. Teh talua ini dibagikan kepada masyarakat dan juga pelajar yang ada di Kota Bukittinggi.

Luncurkan Germas

Sebelum pemecahan rekor MURI, Audy Joinaldy juga meluncurkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) ditatanan sekolah tingkat provinsi Sumbar. Hal ini ditandai dengan genderang tambur dan juga pelepasan burung merpati.

Peluncuran Germas ini juga diwarnai kegiatan senam bersama 500 siswa SMAN 2 Bukittinggi. Di akhir senam, Audi menyanyikan lagu 'Kangen,' tembang milik Dewa 19 dan disambut meriah oleh anak-anak SMAN 2 Bukittinggi beserta seluruh tamu undangan lainnya.

Di kesempatan itu Audy juga memberikan door prize kepada beberapa siswa yang goyangnya paling gokil berupa voucher senilai Rp250.000. Dia juga berpesan kepada siswa tersebut untuk mempergunakan untuk kebutuhan sekolah.

Halaman:

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: